Sembahyang Imlek di Vihara Amurva Bhumi Jakarta Timur Berjalan Khidmat
Pandemi Covid-19 yang melanda tidak mengurangi khidmat ibadah perayaan Tahun Baru Imlek 2572 di Vihara Amurva Bhumi, Jakarta Timur.
Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Pandemi Covid-19 yang melanda tidak mengurangi khidmat ibadah perayaan Tahun Baru Imlek 2572 di Vihara Amurva Bhumi, Jakarta Timur.
Meski perayaan Tahun Baru Imlek di Vihara yang berada di Jalan Pasar Lama, Kelurahan Bali Mester, Kecamatan Jatinegara itu tidak semeriah tahun lalu.
Andreas (75), satu warga etnis Tionghoa yang datang ke di Vihara Amurva Bhumi mengatakan tetap dapat melaksanakan Ibadah secara khidmat.
"Tahun ini memang berbeda karena pandemi, sembahyang malam kemarin juga ditiadakan karena mencegah kerumunan. Tapi untuk sembahyang tetap khidmat," kata Andreas di Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (12/2/2021).
Sejak Jumat pagi warga etnis Tionghoa dari berbagai wilayah datang silih berganti datang ke Vihara yang berada di kawasan Pasar Mester untuk beribadah.
Sedari tiba pengurus Vihara Amurva Bhumi mengimbau warga menerapkan protokol kesehatan, sebelum beribadah mereka diminta mencuci tangan lebih dulu.

Penggunaan masker dan menjaga jarak pun diharuskan selama menjalankan proses ibadah di Vihara yang berdiri sebelum Pasar Mester ada.
"Kalau saya berharap di Imlek tahun ini bisa menjadi orang yang lebih baik dibandingkan sebelumnya. Harapannya juga agar pandemi Covid-19 ini segera berakhir," ujarnya.
Metti (70), warga lain yang datang bersembahyang di Vihara Amurva Bhumi menuturkan pandemi Covid-19 tidak mengurangi khidmat ibadah Imlek.
Menurutnya seluruh warga yang datang tetap khidmat saat memanjatkan doa berharap segala kebaikan sepanjang tahun kerbau logam ini.
• Peringatan Dini Cuaca 3 Hari Kedepan, BPBD DKI: Waspada Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang
• Libur Imlek 2021, Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Alami Kenaikan 15 Persen
• Libur Panjang Imlek 2021, Jumlah Pengunjung TMII Alami Penurunan
"Walaupun kapasitas dibatasi 50 persen untuk mencegah kerumunan tapi kita tetap khidmat beribadah. Memang tahun ini (perayaan Imlek) lebih sederhana, tapi enggak mengganggu ibadah," tutur Metti.
Pantauan wartawan TribunJakarta.com, hingga sore hari ini warga etnis Tionghoa masih berdatangan ke Vihara Amurva Bhumi untuk beribadah.