Personel Damkar Jakarta Timur Evakuasi Sarang Tawon Ndas Berdiameter 100 Sentimeter di Ciracas
Sarang serangga yang sengatannya dalam jumlah banyak bisa mengakibatkan kematian bila tak cepat ditangani berhasil dievakuasi jajaran Damkar Jaktim.
Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Septiana

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS - Warga di Jalan Rawa Bambon Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Kecamatan Ciracas kini tak lagi diresahkan dengan kawanan Tawon Vespa Affinis di permukimannya.
Sarang Serangga yang sengatannya dalam jumlah banyak bisa mengakibatkan kematian bila tak cepat ditangani berhasil dievakuasi jajaran Damkar Jakarta Timur.
Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan sarang dievakuasi pada Sabtu (13/2).
"Diameter sarang yang dievakuasi sekitar 100 sentimeter. Sarangnya ada di satu pohon belakang pekarangan rumah warga RT 11/RW 04," kata Gatot di Jakarta Timur, Minggu (14/2/2021).
Warga sekitar awalnya meminta laporan evakuasi sarang serangga yang kerap disebut Tawon Ndas ke jajaran Damkar Jakarta Timur pukul 08.29 WIB.
Namun besarnya diameter sarang membuat evakuasi baru bisa dilakukan pukul 19.15 WIB karena pertimbangan agar tak mengganggu aktivitas warga.
"Dari pemilik pohon dan warga sekita terganggu dengan keberadaan tawon yang sering berkeliaran di lingkungan warga sehingga meminta sarang dievakuasi," ujarnya.
Baca juga: Deretan Foto-foto Dahsyatnya Gempa Fukushima Jepang, Tak Ada WNI yang Menjadi Korban
Baca juga: Ayu Ting Ting Jawab Isu Batal Nikah karena Mahar, Ungkit soal Pernikahan Menyatukan 2 Keluarga
Baca juga: Kejanggalan Janda yang Ngaku Melahirkan Tanpa Hamil, Sosok Pria yang Diduga Hamili Mulai Terungkap
Gatot menuturkan satu unit light rescue berikut enam personel Damkar Jakarta Timur dikerahkan dalam evakuasi sarang Tawon Ndas tersebut.
Guna mencegah sengatan, personel yang bertugas melakukan evakuasi mengenakan perangkat keselamatan penutup diri dari kepala hingga kaki.
"Karena sarangnya besar jadi evakuasi dilakukan dengan cara dibakar. Kita mulai evakuasi pukul 19.15, WIB, selesai pukul 19.25 WIB. Alhamdulillah evakuasi lancar, enggak ada hambatan," tuturnya.