Pedagang Panaskan Uang di Rice Cooker untuk Bunuh Covid-19, Tapi Apakah Efekktif? Ini Kata Ahli
Pedagang di Nusa Tenggara Timur (NTT) meletakan uang pelanggan di dalam rice cooker dengan harapan virus corona bisa mati.
TRIBUNJAKARTA.COM - Pedagang di Nusa Tenggara Timur (NTT) meletakan uang pelanggan di dalam rice cooker dengan harapan virus corona bisa mati. Namun apakah hal tersebut memang efektif membunuh Covid-19?, begini penjelasannya para ahli.
Memang ada saja cara unik yang dilakukan masyarakat untuk membunuh Covid-19.
Semua cara dilakukan agar selain terhindar dari virus Covid-19, hal itu dilakukan oleh mereka agar kelangsungan hidup tetap terjaga.
Terlebih bagi mereka yang bekerja di sektor usaha.
Menerapkan protokol kesehatan dengan ketat mutlak dilakukan agar pelanggan tak khawatir saat bertransaksi dengannya.
Hal itulah yang melatarbelakangi seorang pemilik bengkel di Atambua, Nusa Tenggara Timur.
Baca juga: Bela dan Siap Nikahi Nissa Sabyan, Aldi Taher Presiden Poligami Muda Indonesia Ceramahi Ayus Sabyan
Sang pemilik meletakan rice cooker di depan bengkelnya.
Bukan untuk tempat nasi, melainkan rice cooker itu untuk meletakan uang yang diberikan para pelangganya.
Tujuan si pemilik bengkel adalah agar virus Covid-19 bisa mati terkena panas yang berasal dari rice cooker.
Apa yang dilakukan pemilik bengkel ini lantas viral di media sosial.
Baca juga: Selain Ayus, Ada Pria Lain Panggil Nissa Sabyan dengan Sebutan Umi
Baca juga: Ayah Nissa Sabyan Tanggapi Isu Putrinya & Ayus Kerap Pesan Connecting Room, Ungkit soal Gelagat Aneh
Baca juga: Terungkap Kenapa Ayus Panggil Nissa Sabyan Umi, Sang Ayah Terkekeh: Saya Juga Panggilnya Itu
uang diletakan di rice cooker untuk bunuh Covid-19
rice cooker
Nusa Tenggara Timur (NTT)
Covid-19
cara pedagang bunuh Covid-19
Aurel Hermansyah Bertemu Keluarga Besar Calon Suami, Pertanyaan Nenek Buat Atta Halilintar Tersenyum |
![]() |
---|
Bocoran Orang Dalam Tentang Kriteria Supaya Lolos Kartu Prakerja Gelombang 13 di www.prakerja.go.id |
![]() |
---|
Dipercaya Kakak Kelola Perusahaan Permodalan, Pria Ini Cabuli 2 Wanita Muda Sekretaris Pribadinya |
![]() |
---|
Joni Allen Tuduh SBY Kudeta Anas Urbaningrum, Andi Arief Beberkan Bukti Telak: Sejarah itu Penting |
![]() |
---|
Warga DKI Mengeluh Belum Dapatkan Bansos Tunai, Wagub Klaim Tak Ada Kendala Pendistribusian |
![]() |
---|