Penangkapan Terduga Teroris
Penjual Tahu Keliling Terduga Teroris di NTB, Ada Temuan Bungkusan Ini Saat Rumah Digeledah
Tim Densus 88 Mabes Polri menangkap lima terduga teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) asal Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Penulis: Ferdinand Waskita Suryacahya | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Warga dan B sehari-hari berinteraksi biasa saja seperti warga lainnya.
Terkait dugaan dia terlibat dalam jaringan teroris, Agus mengaku tidak tahu menahu.
Dia sendiri sehari-hari hanya berjualan. Sehingga tidak tahu menahu urusan orang lain.
"Saya di sini kan jualan terus," katanya.
Komunikasi B dengan para tetangga juga baik-baik saja.
"Pokoknya tidak ada masalahlah. Kita juga terkejut ada peristiwa ini," katanya.
Sementara itu, Kapolres Bima Kota Akbp Haryo Tejo Wicaksono mengimbau seluruh masyarakat mengawasi anak-ana dan keluarganya."Jangan sampai terlibat dalam jaringan jaringan teroris," katanya.
Juga tidak terlibat kelompok-kelompok yang tidak mendukung keutuhan NKRI.
Sebab hal itu bisa memecah kesatuan negara Indonesia.
"Jadi kita mengharapkan kerja sama masyarakat, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, tokoh agama agar bisa mengawasi, bersama untuk kemajuan negara ini," imbuhnya
Polisi Tingkatkan Pengamanan
Pasca-teror bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Polres Lombok Barat meningkatkan pengamanan, khususnya di kawasan wisata Senggigi.
Petugas gabungan TNI-Polri sejak Minggu (28/3/2021) berpatroli di sejumlah kawasan stategis.
Sebagai daerah wisata utama, kawasan Senggigi mendapat perhatian khusus.
Polisi bersenjata lengkap melakukan patroli keliling di kawasan ini.
Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus S.Wibowo melalui Kabag Ops AKP Kadek Metria mengatakan, patroli skala besar dilakukan sebagai bentuk kesiapsiagaan untuk memastikan kondusivitas wilayah.
“Apel kesiapsiagaan dan patroli menyasar tempat ibadah dan kawasan wisata,” katanya, Senin (29/3/2021).
Sebelum patroli, gabungan TNI-Polri yang terdiri dari personel Kodim 1606 WB/Lobar, Polres Lombok Barat, dan Sat Brimob Polda NTB, melakukan konsolidasi di Giri Menang Square (GMS) Gerung.
Baca juga: Satu Terduga Teroris Bima Kembali Ditangkap Densus 88 Polri, Total 5 Orang Diamankan dari NTB
“Selanjutnya personel gabungan ini mengerahkan sembilan mobil roda empat, roda enam, dan enam unit sepeda motor,” jelasnya.
Personel gabungan menyisir wilayah Gerung, Labuapi, melewati Kota Mataram yang selanjutnya menuju di tempat wisata Senggigi.
Selain menyasar tempat wisata, tim juga diarahkan ke perumahan yang dihuni para Warga Negara Asing (WNA).
“Ini untuk upaya pencegahan, agar apa yang telah terjadi di Makassar tidak terjadi di wilayah kita,” pungkasnya.
Patroli skala besar melibatkan 50 personel gabungan.
“Situasi masih terpantau landai, namun tidak mengurangi kesiapsiagaan dan kewaspadaan kita,” katanya.
Warga juga diimbau tetap waspada. Tidak terpancing atau terpengaruh isu-isu dari orang-orang tidak bertanggung jawab.
Menurutnya, peran serta masyarakat sangat dibutuhkan dalam menjaga kondusivitas di wilayah hukum Polres Lombok Barat.
Artikel ini telah tayang di Tribunlombok.com dengan judul Rumah WNA & Kawasan Wisata Senggigi Dijaga Petugas Patroli, Buntut Bom Bunuh Diri Katedral Makassar, .
Artikel ini telah tayang di Tribunlombok.com dengan judul Satu Terduga Teroris Bima Kembali Ditangkap Densus 88 Polri, Total 5 Orang Diamankan dari NTB, .
Artikel ini telah tayang di Tribunlombok.com dengan judul Penangkapan 4 Terduga Teroris di Bima, Kesaksian Warga Soal Sosok Terduga, Kaget Ada Penangkapan,
Artikel ini telah tayang di Tribunlombok.com dengan judul Polisi Geledah Rumah Terduga Teroris di Bima, Tim Temukan Bungkusan Plastik, .
Artikel ini telah tayang di Tribunlombok.com dengan judul Empat Terduga Teroris Jaringan JAD Dibawa ke Polda NTB, Satu di Antaranya Penjual Tahu Keliling,