Teroris Serang Mabes Polri
Total 23 Orang Ditangkap Terkait Aksi Teror di Makassar, Bima, Jakarta dan Bekasi
Terungkap, ada total 23 orang ditangkap terkait aksi teror di Gereja Katedral Makassar, Bima, Jakarta dan Bekasi.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Y Gustaman
"Ada 5 toples besar yang di dalamnya berisi aseton, H2O2, HCL, sulfur serta termometer yang bahan-bahan ini akan diolah menjadi bahan peledak," kata Listyo kepada wartawan.
"Jumlahnya kurang lebih 4 kilogram. Kemudian ditemukan bahan peledak yang sudah jadi jenis TATP dengan jumlah 1,5 kg," tambahnya.
Baca juga: Inilah Penampakan Rumah Mewah yang Dipereteli Maling di Jakarta Barat: 56 Barang Hilang
Penggerebekan pertama dilakukan di sebuah rumah kontrakan di Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Satu terduga teroris yang diamankan merupakan pemilik bahan baku diduga peledak yang hendak digunakan untuk merakit bom.

Di tempat berbeda, polisi juga melakukan penggerebekan di kawasan Condet, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Dua orang terduga teroris yang terdiri dari seorang laki-laki dan satu perempuan diamankan dari lokasi tersebut.
Sedangkan satu terduga tercatat warga Ciputat Timur.
Sementara itu Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengungkapkan empat terduga teroris yang diamankan memiliki peran berbeda.
Fadil menjelaskan, terduga teroris ZA berperan membeli bahan baku peledak seperti aseton, HCL, termometer, dan aluminium powder.
"ZA memberitahukan kepada saudara BS cara pembuatan dan cara mencampurkan cairan-cairan yang telah disiapkan tersebut," kata Fadil di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (29/3/2021).
BS sendiri memiliki peran mengetahui pembuatan bahan peledak dan menyampaikannya kepada AJ.
"Saudara AJ berperan membantu saudara ZA selama pembuatan bahan peledak," ujar Fadli.
Baca juga: Wanita Tunawicara Disetubuhi Tetangga, Orangtua Curiga Anaknya Muntah: Nama Pelaku Ditulis di Kertas
AJ juga ikut bersama BS untuk mengikuti pertemuan dalam rangkap persiapan teror menggunakan bahan peledak.
Sementara itu, Fadil menyebut peran paling penting dimiliki terduga teroris HH.

Sebab, HH lah yang mengatur dan membiayai rencana teror ini.