Suntik Sendiri Kalau Kurang Besar, Modus Dokter Gadungan via Sosmed Ngaku Bisa Filler Payudara
Dokter palsu yang menjual cairan silikon abal-abal mempersilahkan korbannya menyuntik sendiri bila dirasa ukuran payudaranya masih kurang besar.
TRIBUNJAKARTA.COM, PALMERAH - Dokter palsu yang menjual cairan silikon abal-abal mempersilahkan korbannya menyuntik sendiri bila dirasa ukuran payudaranya masih kurang besar.
Polres Metro Jakarta Barat mengungkap dokter gadungan yang melakukan filler payudara abal-abal kepada sejumlah model.
Sebab, setelah dilakukan filler payudara oleh pelaku, para korban mengalami demam dan payudara mereka bernanah sampai harus dioperasi.
Setidaknya, nasib nahas itu sudah dialami oleh dua wanita yang menjadi korbannya.
Alih-alih ingin punya payudara berukuran besar, bagian tubuh mereka malah luka hingga berdarah.
Mereka pun harus jalani operasi untuk menyembuhkan bentuk payudaranya.
Baca juga: Penampakan Rumah Terduga Teroris di Jagakarsa, Ada Stiker Bertuliskan Hidup Mulia Atau Mati Syahid
Pelaku berinisial STR alias SR yang dibekuk polisi selalu mengaku sebagai dokter kepada para korbannya.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo menjelaskan tindakan yang dilakukan pelaku sangat berbahaya bagi keselamatan korbannya.
Sebab, diketahui dari hasil pemeriksaan bahwa cairan itu adalah silikon untuk industri yang tidak diperkenankan bagi kesehatan atau kecantikan.
Bahkan, pelaku juga meminta korbannya menyuntik sendiri bila hasil filler yang disuntik pelaku dirasa kurang besar hasilnya.
Baca juga: Servis Angkot Jadi Petaka, Kernet Dendam Buang Jasad Sopir, Terungkap karena Modus Niat Baik
Baca juga: Yuyun Sukawati Pemeran Sinetron Jin dan Jun Alami KDRT, Pernah Dicekik hingga Diludahi Suami
Baca juga: Denny Darko Terawang Asmara Billy dan Memes Prameswari, Saingi Nasib Moncer Raffi-Nagita Jika Nikah?
"Dalam praktek filler payudara ini sangat berbahaya karena tersangka SR sarankan korban kalau dirasa kurang besar bisa suntik sendiri," kata Ady saat merilis kasus tersebut di kantornya, Selasa (7/4/2021).
Mengaku Dokter
Mengaku sebagai dokter dan memasang iklan di media sosial, STR alias SR melakukan penyuntikan filler payudara kepada para korbannya.
Padahal tersangka ini hanya belajar satu hari mengenai filer payudara ini.
Akibat ulahnya, sejauh ini sudah ada dua korbannya yakni berinisial T dan D yang alami luka hingga bernanah di payudaranya sampai harus dioperasi.