Penangkapan Terduga Teroris
Terduga Teroris yang Ditangkap di Bandara Soetta Bukan Pengurus Muhammadiyah
FA terduga teroris yang ditangkap tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di Bandara Soekarno Hatta bukanlah pengurus PP Muhammadiyah
TRIBUNJAKARTA.COM- Mabes Polri menegaskan, FA terduga teroris yang ditangkap tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di Bandara Soekarno Hatta, Kamis (8/4/2021), bukanlah pengurus PP Muhammadiyah.
Sebaliknya FA merupakan anggota organisasi Jamaah Islamiyah (JI) Yogyakarta.
Hal itu dikatakan Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono dalam keterangannya, Sabtu (10/4/2021).
"Kami ingin meluruskan pemberitaan yang menyebutkan terduga teroris FA adalah pengurus PP Muhammadiyah. Itu tidak benar. Memang strategi JI adalah membenturkan pemerintah dengan organisasi agama yang ada, agar terjadi konfik," kata Argo.

Menurut Argo, hasil dari penyidikan oihaknya, FA merupakan anggota kelompok teroris JI yang berperan cukup vital.
Dia diketahui orang yang melakukan doktrinisasi terhadap anggota kelompoknya.
"Yang bersangkutan melakukan perekrutan beberapa orang untuk masuk kedalam organisasi JI dan melakukan I’dad atau pelatihan militer dan mendaki Gunung Lawu yang merupakan salah satu tahapan persiapan dalam aktivitas terorisme kelompok ini," kata Argo.
Baca juga: Hasil Liga Inggris: Manchester City Dihancurkan 10 Pemain Leeds United, Skor 1-2
Baca juga: Film Surga yang Tak Dirindukan 3 Tayang Bulan Ramadan
Baca juga: Berakhirnya Bajak Laut Gol D Roger pada Anime One Piece 969, Kozuki Oden Balik ke Wanokuni
Sebagai catatan, FA sebelumnya melakukan perjalanan ke Turki untuk membangun komunikasi dan jaringan terhadap tokoh-tokoh Al Qaeda dan terkait erat dengan strategi oraganisasi mereka untuk mendukung gerakan terorisme global.
Ia kemudian ditangkap, tim Densus 88 di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada Kamis (8/4/2021) bersama istrinya DM seusai pulang dari Turki. (Penulis: Budi Sam Law Malau)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Mabes Polri Tegaskan Terduga Teroris yang Ditangkap di Bandara Soetta Bukan Pengurus Muhammadiyah