Antisipasi Virus Corona di DKI
Terminal Pulo Gebang Berlakukan Rapid Tes Antigen ke Pemudik yang Tiba di Jakarta
Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur memberlakukan rapid test antigen terhadap penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) yang baru tiba.
Penulis: Bima Putra | Editor: Elga H Putra
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG - Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur memberlakukan rapid test antigen terhadap penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) yang baru tiba.
Kepala Terminal Terpadu Pulo Gebang, Bernard Pasaribu mengatakan tes tersebut guna mencegah adanya penumpang yang terpapar Covid-19 setelah melakukan perjalanan mudik Idulfitri 1442 Hijriah.
"Rapid test antigen di area kedatangan dilakukan secara acak terhadap penumpang, tapi kita upayakan semaksimal mungkin," kata Bernard saat dikonfirmasi di Cakung, Jakarta Timur, Senin (17/5/2021).
Rapid test antigen terhadap pemudik yang baru tiba di Jakarta ini sudah dilakukan di Terminal Terpadu Pulo Gebang sejak tanggal 15 Mei 2021 atau saat larangan mudik tanggal 6-17 Mei 2021 berlaku.
Bila dari hasil rapid test antigen dinyatakan positif maka pemudik yang baru tiba di Jakarta diminta menjalani tes swab PCR dan isolasi sembari menanti hasil tes swab PCR-nya keluar.
"Saat ini tersedia sekitar 900 alat antigen dan GeNoSe, rencananya akan ditambah. Kita sudah mengajukan penambahan alat rapid test antigen ke Kementerian Perhubungan," ujarnya.
Bernard menuturkan penambahan alat rapid test antigen guna mengantisipasi lonjakan arus balik pemudik Idulfitri 1442 Hijriah dan memaksimalkan pemeriksaan deteksi Covid-19.
Pasalnya sebelum larangan mudik berlaku pada tanggal 6-17 Mei 2021 ribuan warga sudah 'curi start' melakukan perjalanan karena operasional bus AKAP belum dibatasi pemerintah.
"Untuk puncak arus balik di Terminal Terpadu Pulo Gebang diperkirakan setelah tanggal 17 Mei 2021," tuturnya.
Belasan Pemudik Asal Pulogadung Jalani Swab Test
Sebelumnyam belasan pemudik yang merupakan warga Pulogadung juga menjalani swab test antigen gratis di Klinik Polsek Pulogadung, Jakarta Timur, Minggu (16/5/2021).
Guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan mencegah klaster baru, jajaran Polsek Pulogadung menyediakan ruang untuk swab test antigen gratis bagi pemudik yang kembali ke Jakarta.
Dengan membawa identitas diri berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP), para pemudik yang merupakan warga Pulogadung bisa menjalani swab test antigen gratis ini.

"Untuk posko swab test Polsek Pulogadung ini didirikan di Klinik Polsek Pulogadung. Ini digunakan untuk warga yang kembali dari mudik. Apabila hasilnya negatif dapat kembali ke rumah masing-masing. Namun apabila hasilnya positif kami siapkan tempat karantina," kata Kapolsek Pulogadung, Kompol Beddy Suwendy di lokasi, Minggu (16/5/2021).
Melalui informasi melalui surat edaran dan pesan Whatsapp dari pihak RT maupun RW, para pemudik ini mendatangi Klinik Polsek Pulogadung.
"Alhamdulillah sudah 12 pemudik di swab. Kami sudah sosialisasikan dan pemasangan spanduk. Warga datang ke sini dengan kesadaran diri masing-masing," lanjutnya.
Yusuf, satu diantara pemudik mengatakan sangat terbantu dengan adanya swab test antigen gratis ini.
"Mudik dari Cianjur. Dari Pak RW ada edaran lewat WA itu ada swab gratis di klinik samping Polsek Pulogadung. Saya rentan juga kan makanya saya ikut swab. Alhamdulillah hasilnya negatif. Keluarga saya sudah di swab dan hasilnya negatif. Saya juga sudah divaksin," tuturnya.
Baca artikel lainnya tentang swab gratis bagi para pemudik