Emak-emak di Duren Sawit Dipukuli Rampok Sampai Bonyok, Polisi Masih Terus Lakukan Penyelidikan

Polrestro Jakarta Timur masih menyelidiki kasus percobaan perampokan perempuan penumpang ojek pangkalan di Jalan Laut Arafuru, Kelurahan Pondok Bambu.

Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Jalan Laut Arafuru, Kelurahan Pondok Bambu lokasi perampokan terjadi di Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (25/5/2021). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, DUREN SAWIT - Unit Reskrim Polsek Duren Sawit, Polrestro Jakarta Timur masih menyelidiki kasus percobaan perampokan perempuan penumpang ojek pangkalan di Jalan Laut Arafuru, Kelurahan Pondok Bambu.

Meski sudah mendapat keterangan awal terkait kronologis kejadian pada Minggu (23/5/2021) sekira pukul 20.00 WIB bahwa terduga pelaku merupakan pengemudi ojek yang disewa korban.

Kapolsek Duren Sawit Kompol Rensa Sastika Aktadivia mengatakan hingga kini pihaknya belum bisa memastikan kronologis kejadian dan identitas pelaku berdasar keterangan sementara korban.

"Dia (korban) menyebutkan jalannya ke mana saja, terus kita cek ke sana. Kebetulan daerahnya (Jalan Laut Arafuru) agak ramai dan ditanya sama pedagang-pedagang sekitar situ, katanya enggak ada (kejadian perampokan) kalau jam segitu," kata Rensa saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Kamis (26/5/2021).

Pedagang dimaksud merupakan pedagang tanaman dan kaki kaki lima di sekitar Gereja Santa Anna lokasi pelaku menjatuhkan motor dalam keadaan korban duduk sebagai penumpang.

Kapolsek Duren Sawit, Kompol Rensa Sastika Aktadivia di TL Pangkalan Jati, Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (19/1/2021).
Kapolsek Duren Sawit, Kompol Rensa Sastika Aktadivia di TL Pangkalan Jati, Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (19/1/2021). (TribunJakarta.com/Nur Indah Farrah)

Setelah menjatuhkan motornya, pelaku berupaya merampas harta benda korban dengan cara memukuli bagian kepala korban hingga terjadi pendarahan dan luka memar di bagian wajah.

Nahas tak ada pedagang di sekitar lokasi melihat kejadian, hanya seorang pengemudi mobil yang melintas lalu menggagalkan aksi pencurian disertai kekerasan dilakukan pelaku.

Baca juga: Festival Hari Kebangkitan Nasional, Bang Ir Ajak Komunitas Anak Jalanan Bermusik

Baca juga: Festival Ikan Hias Cupang di Serpong: Harga Beragam, Paling Mahal Dijual Sampai Rp3 Juta

Baca juga: Waisak di Vihara Gayatri Depok: Pengunjung Dibatasi 30 Persen dan Wajib Swab Tes Antigen

"Makanya kita masih coba lidik (penyelidikan) dari awal di daerah (Kecamatan) Jatinegara sana. Lagi kita lidik dulu. Apakah TKP-nya masuk Duren Sawit atau Polsek lain mungkin, begitu," ujarnya.

Rensa menuturkan penyelidikan dimulai dari wilayah Kecamatan Jatinegara karena berdasar keterangan sementara korban dia menggunakan jasa ojek pangkalan pelaku perampokan dari wilayah Jatinegara.

Jajaran Unit Reskrim Polsek Duren Sawit masih menunggu kondisi korban yang kini dirawat di RS Harum Sisma Medika membaik secara fisik dan trauma agar bisa memberi keterangan rinci kejadian.

Pihaknya juga berupaya menemukan pengemudi mobil yang menggagalkan aksi perampokan guna mendapat informasi terkait identitas pelaku yang melarikan diri dengan cara memacu sepeda motornya.

"Terus yang mengantarnya, (pengemudi) mobilnya lagi kita cari, yang mengantar korban ke rumah sakit. Untuk barang yang diambil tidak ada, tapi pelaku melakukan penganiayaan. Korban luka di bagian kepala," tuturnya.

Baca juga: Belum Ada Lonjakan Kasus Pascalebaran, Wagub Ariza: Semakin Landai Covid-19 di Jakarta

Emak-emak Korban Perampokan Masih Trauma

Perempuan korban perampokan pelaku bermodus ojek pangkalan di Jalan Laut Arafuru, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur masih menjalani perawatan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved