Polemik Pengunduran Diri Alvin Wijaya dari TGUPP, Wagub DKI: Enggak Perlu Diperdebatkan
Politisi Gerindra ini pun menyinggung tradisi di negara maju, dimana banyak pejabat yang dengan sukarela mengundurkan diri
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Anggota Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Alvin Wijaya mengundurkan diri.
Muncul dugaan Alvin mengundurkan diri akibat terjerat kasus makelar jabatan di Pemprov DKI.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria pun angkat bicara soal polemik ini.
Ia pun meminta masyarakat tak mempersoalkan pengunduran diri Alvin yang diketahui sudah bergabung dengan TGUPP sejak Maret 2018 lalu.
"Yang namanya orang mundur biasa dimana-mana. Enggak usah diperdebatkan, orang itu mundur itu haknya," ucapnya, Rabu (26/5/2021).
Baca juga: Pengisi Suara Pak Ogah Dalam Serial Si Unyil Terbaring Sakit, Begini Kondisinya Sekarang
Baca juga: Berikut Syarat Pengajuan BLT UMKM Rp 1,2 Juta, Masih Dibuka Sampai Bulan Depan
Baca juga: Kurir Ditodong Pedang saat COD, Pria Ini Ngaku Tertipu:Beli Jam Rp85 Ribu, Malah Dapat Kardus Kosong
Politisi Gerindra ini pun menyinggung tradisi di negara maju, dimana banyak pejabat yang dengan sukarela mengundurkan diri saat merasa kinerjanya kurang memuaskan.
"Kalau ada sesuatu yang pas ya secara gentle mundur, itu budaya yang baik," ujarnya saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan.
Meski tak menjelaskan secara gamblang perihal pengunduran diri Alvin, Ariza menyebut, ada empat penyebab seorang pejabat diberhentikan dari jabatannya.
"Sudah menjadi aturan dan ketentuan, orang itu tidak menjabat lagi ada beberapa penyebab. Diantaranya meninggal dunia, karena sakit tidak mampu lagi, ada masalah hukum, termasuk yang mengundurkan diri," kata dia.
"Saya kira (pengunduran diri Alvin) sesuatu yang biasa saja. Orang kan punya hak masing-masing," tambahnya menjelaskan.
