Persija Jakarta
Persija Punya Musuh Baru di Liga 1, Macan Kemayoran Perlu Waspada: Tim Ini Akan Bermarkas di Jakarta
Persija Jakarta akan mempunyai musuh baru di Ibu Kota, tim ini bakal kembali ke Jakarta dan menjadikannya homebase di kompetisi sepak bola tahun depan
TRIBUNJAKARTA.COM - Persija Jakarta akan mempunyai musuh baru di Ibu Kota, tim ini bakal kembali ke Jakarta dan menjadikannya homebase di kompetisi sepak bola tahun depan atau 2022.
Tim Liga 1 yang dimaksud adalah Bhayangkara FC.
Sejatinya, Bhayangkara FC sejak beberapa tahun lalu sudah bermarkas di Jakarta, tepatnya di Stadion PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
TONTON JUGA
Namun, pada tahun ini Bhayangkara FC memutuskan memindahkan homebase dan markasnya ke Solo, Jawa Tengah.
COO Bhayangkara FC, Sumardji, memastikan timnya baru akan meninggalkan Solo dan kembali ke Jakarta pada musim depan.
Bhayangkara FC memutuskan tetap bermarkas di Kota Solo, Jawa Tengah untuk menghadapi kompetisi Liga 1 2021-2022.

Kepastian ini diungkapkan Sumardji setelah adanya kabar Bhayangkara FC akan kembali ke Jakarta tahun ini.
Sumardji dengan tegas mengungkapkan bahwa kabar yang beredar di media sosial tersebut tidak benar.
Baca juga: Timnas Indonesia Diprediksi Menang Lawan Thailand, Aksek Link Streaming SCTV & Mola TV di Sini
Baca juga: Video Ibu Bertato Mahkato Tampar dan Cubit Bayi Berusia 2 Minggu, Pelaku Memaki Ayah Korban Binatang
Baca juga: Pria di Tangerang Mendadak Meninggal Dunia, Saksi: Terjatuh Setelah Memegang Perut
Tim berjulukan The Guardian itu masih tetap akan bermarkas di Solo dan tak akan ada perubahan untuk saat ini.
“Tidak benar itu, untuk musim ini kami tetap di Solo,” ujar Sumardji kepada awak media.
Sumardji bahkan menegaskan bahwa besar kemungkinan mereka baru akan kembali ke Jakarta pada musim depan.
Menurutnya, apabila kembali ke Jakarta, Bhayangkara FC akan kembali bermarkas di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Melawai, Jakarta Selatan.
TONTON JUGA
“Kalau kembali ke Jakarta tidak untuk tahun ini, mungkin tahun depan di kompetisi 2022 kami bisa jadi balik ke PTIK,” ucapnya.
Oleh karena itu, saat ini dipastikan semua kegiatan Bhayangkara FC tetap akan fokus di Solo.
Bahkan Adam Alis dan kawan-kawan juga akan menggunakan mess di Solo dengan bermarkas di Stadion Manahan.
“Kalau tahun ini kemungkinan kami akan menggunakan mess yang ada di Solo terlebih dahulu dan mendaftarkan kandang di Stadion Manahan,” tuturnya.
Baca juga: Timnas Indonesia Diprediksi Menang Lawan Thailand, Aksek Link Streaming SCTV & Mola TV di Sini
Seperti diketahui, Bhayangkara akhirnya tak jadi mengubah namanya menjadi Bhayangkara Solo FC.
Padahal sebelumnya, The Guardian sudah menggelar seremoni perpindahan mereka ke Stadion Manahan, Solo, pada 27 November 2021 lalu.
Namun saat Kongres Tahunan PSSI akhir Mei lalu, PSSI menyampaikan bahwa tak menerima surat resmi dari klub terkait pergantian nama tersebut.
Sehingga dengan itu, bisa dipastikan Bhayangkara FC tetap dengan nama tersebut dan akan segera kembali ke Jakarta.
TONTON JUGA
Dari spekulasi yang beredar, batalnya Bhayangkara FC mengganti nama mereka karena Kaesang Pangarep, putra Presiden RI Joko Widodo, memilih menghidupkan Persis Solo.
Kapolri izinkan Liga 1 dan Liga 2 bergulir
Setelah sempat tertunda, izin keramaian penyelenggaraan Liga 1 dan Liga 2 pun diterbitkan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang langsung menerbitkan izin Liga 1 dan Liga 2, Senin (31/5/2021).
"Dari hasil diskusi memutuskan izin keramaian (diterbitkan) dengan catatan menerapkan protokol kesehatan yang ketat," kata Listyo Sigit Prabowo.
"Penyelanggaraan Piala Menpora menjadi evaluasi kami. Beberapa waktu lalu penyelanggaraan sudah cukup bagus."
"Satu hal kami sayangkan di akhir (kerumunan suporter saat final Piala Menpora rampung)," sambung Listyo Sigit Prabowo dalam sesi jumpa pers.
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, senang izin Liga 1 dan Liga 2 diterbitkan Polri.
Baca juga: Rumor Luis Milla Jadi Pelatih Persija Jakarta, Ferry Paulus Bilang Begini
Baca juga: Masih Bungkam Sosok Arsitek Persija, Ferry Paulus Beri Jawaban Ambigu Soal Luis Milla
"Kedatangan saya dalam rangka meneruskan izin kompetisi Liga 1 dan Liga 2 tahun 2021-2022," ujar Zainudin Amali.
"Dan bagaimana yang juga sudah kami lakukan pada saat izin turnamen izin Piala Menpora," sambung Amali.
Pada kesempatan tersebut, Zainudin Amali juga didampingi Sesmenpora, Gatot S Dewa Broto.
Adapun pelaksanaan kompetisi Liga 1 direncanakan bergulir pada 10 Juli mendatang.
Baca juga: Timnas Indonesia Diprediksi Menang Lawan Thailand, Aksek Link Streaming SCTV & Mola TV di Sini
Sedangkan kompetisi Liga 2 diagendakan berlangsung 14 hari kemudian setelah kick-off Liga 1.
Sebagian artikel ini telah tayang di Bolasport dengan judul Tahun Depan, Bhayangkara FC Tinggalkan Solo dan Kembali ke Jakarta