Antisipasi Virus Corona di Bekasi
Kecamatan Bekasi Utara Pimpin Klasemen Kasus Aktif Covid-19 di Kota Bekasi
Kasus aktif Covid-19 di Kota Bekasi melonjak pesat dalam beberapa pekan terakhir, Kecamatan Bekasi Utara menjadi paling banyak temuan
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Wahyu Aji
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Kasus aktif Covid-19 di Kota Bekasi melonjak pesat dalam beberapa pekan terakhir, Kecamatan Bekasi Utara menjadi paling banyak temuan warga terpapar Covid-19 di daerah setempat.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, berdasarkan data evaluasi Satgas Covid-19 Kota Bekasi, hingga 26 Juni 2021 di Kecamatan Bekasi Utara terdapat 594 kasus.
"Dari data terakhir evaluasi tim Satgas Kota Bekasi, Kecamatan Bekasi Utara paling tinggi," kata Rahmat, Selasa (29/6/2021).
Urutan kedua ditempati Kecamatan Bekasi Timur dengan jumlah kasus aktif sebanyak 429 kasus, lalu ketiga Kecamatan Bekasi Selatan sebanyak 339 kasus.
Selanjutnya urutan keempat Kecamatan Jatisampurna sebanyak 234 kasus, serta kecamatan Rawalumbu sebanyak 231 kasus berada di urutan kelima.
"Ini adalah urutan lima kecamatan tertinggi kasus Covid-19 aktifnya," terang dia.
Sedangkan jika dilihat dari lingkup kelurahan, Bekasi Jaya merupakan kelurahan paling tinggi jumlah warga terpapar Covid-19 sebanyak 163 kasus.
Lalu di urutan kedua, ditempati Kelurahan Pejuang dengan 155 kasus aktif, ketiga Kelurahan Harapan Baru 150 kasus aktif.
Urutan keempat, ditempati Kelurahan Bojong Rawalumbu dengan 136 kasus dan urutan kelima Kelurahan Bintara Jaya 109 kasus.
Baca juga: Rekor Paling Banyak, Kasus Positif Covid-19 di Kota Tangerang Sehari Tambah 129
Baca juga: Gubernur Anies: RS Covid-19 Penuh, Lobi Kini Jadi Ruang Rawat Inap Pasien hingga Tenda Disiapkan
Berdasarkan data situs corona.bekasikota.go.id, angka kumulatif Covid-19 di Kota Bekasi hingga Senin (28/6/2021) sebanyak 52.210 kasus terkonfirmasi.
Dari jumlah kumulatif itu, sebanyak 48.532 kasus dinyatakan sembuh, 3005 masih dalam perawatan atau kasus aktif dan 672 kasus Covid-19 meninggal dunia.
Sebelumnya Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menyamapikan, hingga data evaluasi penanganan Satgas Covid-19 belum ditemukan kasus varian baru.
"Kalau penyebarannya begitu cepat, ini kan beda dengan tahun lalu, ini cepat sekali nih, cepat menyebar," kata Rahmat, Senin (28/6/2021).
"Itu (temuan kasus varian baru) nanti yang menentukan hasil laboratorium, saya belum bisa menyimpulkan. Tapi penyebarannya sangat cepat," tambah pria yang akrab disapa Pepen. (*)
Baru Dibuka Sehari, Layanan Vaksinasi Covid-19 di Kota Bekasi Kembali Ditutup Karena Stok Habis |
![]() |
---|
Antusias Warga Menurun, Capaian Vaksinasi Booster Kota Bekasi Baru 40 Persen |
![]() |
---|
Dilema Booster di Kota Bekasi: Capaian Dosis Ketiga Rendah, Sudah Menanti Target Dosis Keempat |
![]() |
---|
Kota Bekasi Segera Lakukan Suntik Vaksin Covid-19 Dosis Keempat Untuk Nakes |
![]() |
---|
Pemkot Bekasi Sosialisasi Kebijakan Masuk Mal Wajib Vaksin Booster |
![]() |
---|