Detik-detik KMP Yunice Tenggelam, Penumpang Panik Kapal Miring ke Kiri: Berpikir Gimana Bisa Selamat
Detik-detik tenggelamnya KMP Yunice diceritakan oleh seorang penumpang selamat.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Wahyu Septiana
Usniadi mencoba mengambil baju pelampung sebelum memutuskan melompat ke laut.
Suasana mencekam, sebagian pelampung juga sudah berserakan dilempar ke laut.
Baca juga: Istri Temukan Mayat Wanita di Dapur Rumah, Syok Ternyata Suaminya Habis Bunuh PSK
“Jadi pelampung berserakan dibuang ke lautan. Saat itu meski kapal sepertinya mati. Karena sempat di tengah laut sebelum miring kapal sempat dudut dudut, begitu,” kata Usniadi dikutip TribunJakarta.com dari TribunBali.com.
Tak lama kemudian, Usniadi memutuskan terjun ke laut dan berenang menuju Pelabuhan Gilimanuk.
Walau posisinya jauh dari daratan, Usniadi berusaha berenang sekuat tenaga.
Dalam proses menyelamatkan diri tersebut, Usniadi menemukan sebuah ember.
Ember tersebut lalu diikat sebagai pelampung, lalu Usniadi melanjutkan usahanya mencapai daratan.
Tak lama kemudian, Usniadi bertemu dengan anak berusia 11 tahun yang juga korban kapal yang dinaikinya.
Usniadi menolong anak tersebut yang beruntungnya sudah memakai pelampung.
Keduanya sama-sama berenang menuju daratan.
Namun di perjalanan, Usniadi kembali bertemu seorang korban perempuan yang meminta pertolongan.
Sebab, perempuan tersebut tidak bisa berenang.
Akhirnya, Usniadi mengikat perempuan tersebut di badannya dan mereka terombang-ambing di laut kurang lebih 1 jam.
Baca juga: Bahas Pengeluaran Lamaran, Lesti Kejora Tak Terima Rizky Billar Disebut Tak Modal: Eh Gak Gitu!
Terombang-ambing di tengah laut, Usniadi mengaku bak melihat ombak setinggi gunung.
"Saat itu berada di tengah laut. Jadi ngelihat ombak itu seperti gunung (tinggi)," kata Usniadi.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/pendirian-tenda-oleh-brimob-polda-bali-di-pelabuhan-gilimanuk.jpg)