Antisipasi Virus Corona di Tangerang
Pintu Dibuka Sedikit, Tertangkap Basah Restoran Kucing-kucingan Layani Pelanggan Saat PPKM Darurat
Pemilik restoran coba kelabui petugas saat pelaksanaan PPKM Darurat di Kota Tangerang. Kejadian ini di kawasan Pasar Lama Tangerang.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
"Ini kenapa belum tutup? Kenapa masih layani pembeli makan di tempat? Kan sudah ada aturannya di PPKM Darurat kalau dilarang dine in. Tutup semua," tegas Deonijiu kepada pedagang yang saat itu sedang masak.
Dari ujung ke ujung, Kapolres menyisir semua pedagang yang bandel di Pasar Lama Tangerang.
Begitu sudah tutup semua, Deonijiu langsung bergegas ke Cipondoh untuk menertibkan pedagang kaki lima yang kerap kali bertengger di pinggiran Kali Sipon.
Begitu sampai, semua pedagang mendadak kelabakan melihat rombongan petugas. Ada yang langsung menutup lapaknya ada pula yang bergeming.
"Bapak ibu, ini sudah hampir setengah sepuluh malam, tolong sekali ini sudah sangat melewati batas PPKM Darurat dan menimbulkan kerumunan," ujar Deonijiu.
Baca juga: Viral Video Diduga di Tangerang Warga Serbu Susu Beruang Sampai Dorong-dorongan, Begini Kata Polisi
Bahkan, ada sebuah lapak mainan anak-anak seperti wahana pasar malam yang langsung disegel oleh Satpol PP Kota Tangerang.
Selain kelewat malam, jenis usaha itu memang tidak diperbolehkan sama sekali saat PPKM Darurat.
"Ada beberapa yang kami segel karena pertama melawan dan usahanya tidak memenuhi kriteria yang disebutkan di PPKM Darurat," terang Kapolres.
Karena sangat berkerumun, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang pun menyemprotkan cairan disinfektan di pinggiran Kali Sipon, Tangerang.
Patroli pun berakhir sampai pukul 01.00 dini hari sampai benar-benar tidak ada lapak yang buka.
Deonijiu meyakinkan kalau patroli akan dilaksanakan berkala untuk mencegah kerumunan.
"Seluruh jajaran polsek akan menyisir seluruh Kota Tangerang. Jangan sampai ada yang melanggat untuk menekan penyebaran Covid-19," ujarnya.