Hampir Jadi Atlet Pelari, Kecintaanya dengan Bola Alasan Muhammad Ferarri Gabung Persija Jakarta

TRIBUNJAKARTA.COM - Bek Persija Jakarta, Muhammad Ferarri, memutuskan untuk menjadi pesepakbola profesional.

Padahal, Muhammad Ferarri hampir menjadi atlet pelari.

Dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persija Jakarta, Muhammad Ferarri berbagi cerita ketika mendapatkan prestasi dari lomba balap lari.

Ini bermula ketika pemain berusia 18 tahun itu duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

"Saat SD, saya sempat dua sampai tiga kali menjuarai lomba lari," kata Muhammad Ferarri.

Catatan positif itu berlanjut hingga Muhammad Ferarri menginjak Sekolah Menengah Atas (SMA).

Ia mampu meraih medali dalam lomba lari antar sekolah se-DKI Jakarta untuk kategori jarak menengah 1800 meter.

Baca juga: Berhubungan dengan Tanggal Lahir Sang Ibu, Riko Jelaskan Pilih Nomor Punggung 25 di Persija Jakarta

Padahal saat itu, Muhammad Ferarri menjadi bagian Tira Persikabo U-16.

Muhammad Ferarri mengatakan saat itu ia mewakili SMAN 97 Jakarta.

"Saya meraih peringkat kedua," ucap Muhammad Ferarri.

Dengan prestasi itu, sejatinya Muhammad Ferarri berpeluang bisa menjadi atlet pelari.

Namun, ia memutuskan untuk fokus ke dunia sepak bola.

"Saya suka sepak bola sejak kecil."

"Jadi saya memilih fokus ke sepak bola," ucap Muhammad Ferarri.

Muhammad Ferarri pun tidak akan menyiakan kesempatan di Persija Jakarta.

Pemain yang mengidolakan Sergio Ramos dan Ryuji Utomo itu berusaha memberikan yang terbaik ke Macan Kemayoran.

"Persija tempat yang bagus untuk pemain muda, sehingga saya tidak mau menyia-nyiakan kesempatan berkarir di sepak bola."

"Semoga saya bisa meraih trofi di ini," tutup Muhammad Ferarri. (*)