Oknum Satpol PP Gowa Pukul Ibu Hamil, Suami Korban: Awalnya Istri Ditegur Berpakaian Seksi

Aksi petugas Satpol PP Kabupaten Gowa yang diduga bersikap arogan terhadap pemilik warung kopi (warkop) menjadi sorotan.

Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Wahyu Septiana
Tangkapan layar di Instagram
Wanita pemilik warung kopi (warkop) di Jalan Poros Panciro, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan bernama Riyana Khastury dianiaya oknum Satpol PP. 

"Pelan-pelan pak, orang lagi hamil pak, santai pak," kata suami si wanita sambil merekam video.

Perdebatan berakhir dengan pemukulan pemilik warkop oleh anggota Satpol PP bernama Dhani.

Baca juga: Tinggi Kandungan Acilin, Bawang Putih Ternyata Ampuh Tingkatkan Kekebelan Tubuh

Istrinya yang menurut informasi bernama Riyana langsung berdiri dan melempar kursi ke Satpol PP saat melihat suaminya dipukul.

Satpol PP kemudian memukul wanita tersebut.

Kericuhan dapat dilerai oleh anggota Satpol PP lainnya dan seorang polisi yang ikut dalam patroli PPKM Mikro itu.

Menanggapi peristiwa tersebut, Kasatpol PP Kabupaten Gowa, Alimuddin Tiro akan menelusuri pemicu dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh anggotanya.

"Untuk pemicunya masih kita dalami, tidak mungkin ada asap jika tidak ada api," kata Alimuddin Tiro dikutip dari Tribun-Timur.com.

TONTON JUGA

Berdasarkan laporan masyarakat, sambung Alimuddin, warkop milik pasutri itu berlokasi di dekat masjid.

Informasi yang ia terima dari masyarakat, di warkop itu kerap memutar musik meski azan berkumandang.

"Saat tim PPKM masuk di kafe tersebut pada jam 8 malam lewat, masih terdengar musik dan petugas menegur agar tidak menyalakan musik tersebut," kata Alimuddin.

Di situlah terjadi miskomunikasi antara oknum Satpol PP Gowa hingga terjadi pemukulan.

"Kami juga mendapatkan informasi dari teman bahwa dia (Riana) pemilik warkop negatif hamil, tapi itu belum kita buktikan secara medis," jelasnya.

Baca juga: Angelo Alessio Mulai Resah Liga 1 Tidak Ada Kejelasan, Persija Jakarta Sudah Tidak Berlatih Bersama

Untuk hasil pemeriksaan dari dokter, Alimuddin juga menagku belum mendapatkan hasil dan masih akan menyelidiki lebih lanjut.

"Ini akan kita telusuri apakah benar dia betul hamil atau tidak, ini kan baru tadi malam kejadianya dan baru tadi kami menerima sms lewat WatsApp bahwa dia tidak hamil. Ini kita akan telusuri," ujarnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved