Pos Penyekatan di Jalur Arteri Diperketat, Tersebar di 1.038 Titik: Cegah Warga Mudik Iduladha
Polisi akan memperketat pengawasan di pos penyekatan untuk menghindari adanya warga yang melakukan mudik pada perayaan Hari Raya Iduladha
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Polisi akan memperketat pengawasan di pos penyekatan untuk menghindari adanya warga yang melakukan mudik pada perayaan Hari Raya Iduladha tahun 1442 H/2021 M.
Saat ini, Polri memang sudah melakukan penambahan titik-titik penyekatan di Jawa, Bali hingga Lampung.
TONTON JUGA
Tercatat, ada 1.038 titik penyekatan untuk mengantisipasi adanya warga yang melakukan perjalanan di Iduladha dan pelaksanaan kurban tahun ini.
Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Rudi Antariksawan menyatakan posko penyekatan itu, paling banyak dipertebal di titik jalur arteri.
Tercatat, jumlah pos penyekatan di jalur arteri yang ditambah hingga dua kali lipat dari sebelumnya.
"Untuk mengantisipasi Iduladha, nanti berartikan berpotensi masyarakat ingin mudik atau bersilaturahmi cukup tinggi, sehingga perlu kita tambah pos-pos penyekatan," kata Rudi kepada wartawan, Minggu (18/7/2021).
"Khususnya di jalur tol, kemudian jalur arteri kita tambah hampir dua kali lipat," tambahnya.
Baca juga: Rusuh Massa di Papua, Pria Ini Ditemukan Tewas Terbakar di Dalam Ruko: Habis Dilalap si Jago Merah
Baca juga: Harga Dagangannya Rp 5 Ribu, Ibu Ini Nangis Dibayar Pembeli Rp 500 Ribu: Yang Bener Pak? Terimakasih
Baca juga: Ismed Sofyan Harus Jalan Pakai Tongkat, Bakal Absen Lama Bela Persija Jakarta Gara-gara Ini
Dijelaskan Rudi, hal ini bertujuan agar warga tidak ada yang melakukan mobilitas di luar rumah saat hari raya libur Idul Adha.
Nantinya, warga yang boleh beraktivitas hanya yang punya kepentingan esensial dan kritikal.
"Tentunya agar benar-benar masyarakat yang ingin melakukan perjalanan yang tidak ada kepentingan atau non esensial, non kritikal ini benar-benar bisa ditahan atau ditunda," ujarnya.
Baca juga: Persija Ditikung Borneo, Terungkap Alasan Boaz Solossa Pilih Pesut Etam: Macan Belum Tambah Pemain
"Memang mobilitas ini kita lihat ini sangat signifikan turun, namun juga yang kita lihat itu yang masih agak lumayan itu di jalan pinggiran-pinggiran," jelasnya.
Lebih lanjut, Rudi menyampaikan kendaraan roda empat yang berkepentingan di sektor kritikal dan esensial akan ditempelkan stiker oleh petugas untuk memperlancar arus lalu lintas.
"Dalam melakukan penyekatan-penyekatan ini kepolisian dan stakeholder yang ada ini memastikan kendaraan-kendaraan kritikal dan esensial ini tetap bisa berjalan dan kita perlancar, termasuk orang-orang yang melakukan kegiatan dalam mendesak," tukasnya.
Wagub DKI minta maaf karena jalanan jadi macet
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/pos-penyekatan-lampiri-3.jpg)