Gunakan Tongkat, Bek Persija Ismed Sofyan Ungkap Alasan Operasi Lutut: Kalau Tidak Akan Lebih Buruk

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Bek senior Persija Jakarta Ismed Sofyan berbicara mengenai kondisinya pascaoperasi lutut.

Ismed Sofyan masih akan menggunakan tongkat saat berjalan hingga sebulan pascaoperasi lutut.

Ia mengaku perkembangan kondisiya sangat bagus. Bek senior itu telah menjalani tiga kali terapi pascaoperasi.

Melalui akun Youtube Persija Jakarta, Ismed menyatakan dirinya tetap kuat membela Persija Jakarta.

"Insyaallah kuat untuk Persija Jakarta. Sekarang fase tahap terapi, aku masih menggunakan tongkat karena dokter mengatakan sebulan baru lepas tongkat," kata Ismed dikutip TribunJakarta.com dari akun Youtube Persija, Rabu (11/8/2021).

Ismed memprediksi enam bulan lagi dirinya dapat kembali turun ke lapangan hijau membela Macan Kemayoran.

Ismed menuturkan dirinya terus melakukan pemulihan agar kondisi fisiknya dapat kembali seperti sedia kala.

Mengenai operasi yang dilakukannya, Ismed merasa tidak nyaman di lutut kiri sejak tahun kemarin.

Ia lalu berkonsultasi dengan dokter spesiasil tulang dan melakukan pemeriksaan MRI.

"Diputuskan harus dioperasi. Kalau tidak kedepannya akan lebih buruk. Aku ambil keputusan untuk operasi tanggal 28 (28 Juni 2021)," katanya.

Baca juga: Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2021: Kick-off 27 Agustus 2021, Persija Jakarta Vs PSS Sleman Jadi Pembuka

"Alhamdulillah operasi berjalan lancar. Perkembangan bagus, terapi bagus, kita berharap secepatnya kembali ke lapangan hijau," katanya.

2 Bek Senior Persija Bicara Masa Depan Mereka

Kedua bek senior Persija Jakarta Maman Abdurrahman dan Otavio Dutra bicara karir mereka.

Kedua palang pintu Macan Kemayoran sudah hampir berusia 40 tahun.

Kendati begitu keduanya masih menunjukan performa yang cukup impresif.