Info Beasiswa

Beasiswa Kuliah S2 di Luar Negeri Dibuka Kemendikbudristek, Cek Syarat dan Jadwal Seleksinya

Kemendikbudristek membuka pendaftaran beasiswa kuliah S2 di luar negeri, cek segera cara daftar dan jadwal proses seleksinya.

Editor: Kurniawati Hasjanah
Designed by Freepik
Beasiswa Kuliah S2 di Luar Negeri Dibuka Kemendikbudristek, Cek Syarat dan Jadwal Seleksinya 

TRIBUNJAKARTA.COM - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) membuka pendaftaran beasiswa kuliah S2 di luar negeri. 

Beasiswa ini bertujuan untuk mengirimkan dan menjodohkan para lulusan sarjana, dan mahasiswa aktif jenjang pendidikan sarjana yang telah menyelesaikan tugas akhir di perguruan tinggi untuk melanjutkan studi S2 ke perguruan tinggi luar negeri, menemukan potential supervisor, serta mendapatkan Letter of Acceptance (LoA).

Tak hanya itu, beasiswa ini juga bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan keterampilan serta keilmuan yang berdampak pada mutu pendidikan tinggi Indonesia.

Nantinya, penerima beasiswa magister luar negeri ini diharapkan dapat bersaing di dunia internasional.

Dilansir dari akun  Instagram Dirjen Dikti, berikut adalah hal-hal yang harus diperhatikan dalam melamar beasiswa:

Baca juga: Ustaz Yusuf Mansur Buka Beasiswa Kuliah S1 untuk 30 Siswa Lintas Agama, Cek Syarat Lengkapnya

Syarat Beasiswa Kuliah S2

1. Sudah lulus dan menyandang gelar sarjana di perguruan tinggi akademik (S1) atau mahasiswa aktif jenjang pendidikan sarjana yang telah menyelesaikan tugas akhir. 

2. Maksimal berusia 25 tahun.

3. Berkomitmen untuk melanjutkan studi magister.

Ilustrasi beasiswa.
Ilustrasi beasiswa. (Freepik)

4. Memiliki IPK minimal 3,5.

5. Toefl minimal 500 atau IELTS minimal 6,0.

7. Mendapatkan rekomendasi dari pimpinan perguruan tinggi atau atasan yang relevan (bagi yang telah bekerja).

Proses Seleksi Kandidat

Berikut adalah proses seleksi kandidat beasiswa magister luar negeri:

1. Kandidat yang memenuhi syarat melakukan pendaftaran melalui sistem yang disiapkan Ditjen Dikti di tautan: http://ringkas.kemdikbud.go.id/bridgingcourseS1.

2. Semua persyaratan diunggah di sistem tersebut secara lengkap. Aplikasi yang tidak lengkap tidak akan diproses.

Baca juga: Beasiswa Kemenag untuk Kuliah S1 dan S2, Rp35,3 Miliar Disiapkan, Cek Syarat Lengkapnya

3. Tim seleksi melakukan penilaian terhadap berkas yang diunggah dan memutuskan apakah seorang kandidat lolos ke tahap berikutnya.

4. Seluruh Kandidat mendapat pemberitahuan secara tertulis terkait hasil seleksi. Kandidat yang tidak diterima dan diterima akan sama-sama mendapat pemberitahuan.

5. Seleksi tahap berikutnya berupa wawancara. Panitia akan memberikan jadwal rinci dan setiap kandidat mengikuti proses seleksi sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan.

6. Pengumuman hasil seleksi final disampaikan secara tertulis kepada kandidat.

Baca juga: Cara Daftar Beasiswa Chevening Kuliah S2 di Inggris, Cek Syarat dan Jadwal Seleksinya

Jadwal Seleksi

1. Pengumuman Pembukaan Insentif kepada masyarakat luas: 6 Agustus 2021

2. Pendaftaran: 6-15 Agustus 2021

3. Penilaian dan seleksi berkas: 15-16 Agustus 2021

4. Pengumuman hasil seleksi berkas: 18 Agustus 2021

5. Wawancara kandidat: 20-23 Agustus 2021

6. Pengumuman hasil seleksi final: 25 Agustus 2021

7. Pelaksanaan program Bridging Course: 3 Bulan sejak penetapan.

Untuk informasi lengkap bisa dicek di laman http://ringkas.kemdikbud.go.id/panduanbridgingcours. 

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved