Antisipasi Virus Corona di DKI
Warga dengan Komorbid Antusias Ikuti Vaksinasi Covid-19 Moderna di RS Polri Kramat Jati
Vaksin Moderna yang sebelumnya hanya diperuntukkan untuk dosis tiga atau booster bagi tenaga kesehatan kini dapat digunakan untuk warga umum pemilik
Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Keputusan Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan DKI Jakarta menggunakan vaksin Covid-19 jenis Moderna bagi warga umum disambut baik.
Vaksin Moderna yang sebelumnya hanya diperuntukkan untuk dosis tiga atau booster bagi tenaga kesehatan kini dapat digunakan untuk warga umum pemilik komorbid atau penyakit penyerta.
Triyanti Gustina Suyoko (43), satu peserta yang mengikuti kegiatan vaksinasi Covid-19 Moderna di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur pada Selasa (17/8/2021) hari pertama kegiatan di antaranya.
"Saya baru vaksin karena mengikuti saran dokter, karena ada masalah medis. Jadi disarankan untuk menggunakan vaksin jenis Moderna, baru bisa sekarang," kata Triyanti di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (17/8/2021).
Dia termasuk satu dari 24 warga peserta vaksinasi Covid-19 jenis Moderna di RS Polri Kramat Jati yang tidak bisa menerima vaksin jenis Sinovac dan AstraZeneca karena masalah medis.
Pasalnya berdasar ketetapan Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan DKI, Moderna yang memiliki efikasi 94,1 persen diperuntukkan bagi warga umum dengan komorbid dan kendala medis.
Sementara warga umum tanpa penyakit penyerta dan kendala medis lain tetap diarahkan mengikuti vaksinasi Covid-19 dosis satu menggunakan vaksin jenis Sinovac dan AstraZeneca.
"Alhamdulillah setelah penyuntikan tadi enggak ada efek apa-apa, sakit atau pegal-pegal juga enggak. Alhamdulillah sekarang sudah ada Moderna, sudah menunggu lama kabar penggunaan Moderna ini," ujarnya.

Kepala RS Polri Kramat Jati Brigjen Asep Hendradiana menuturkan pelaksanaan vaksin Covid-19 jenis Moderna bagi warga umum dengan penyakit penyerta bakal dilakukan bertahap.
Namun berdasar keputusan Dinas Kesehatan DKI untuk sementara warga umum penerima vaksin Covid-19 jenis Moderna di RS Polri Kramat Jati hanya warga ber-KTP Jakarta.
Asep mengimbau warga membawa surat keterangan medis terkait penyakit penyerta atau kendala medis diderita saat mendaftarkan diri mengikuti kegiatan vaksinasi Covid-19 Moderna.
"Lebih baik bagi masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin Moderna ini dia membawa surat keterangan dari dokter bahwa ada komorbid atau kendala lain," tutur Asep.

vaksin
Moderna
RS Polri Kramat Jati
Kementerian Kesehatan
Dinas Kesehatan
komorbid
Sinovac
AstraZeneca
Wali Kota Tangerang Berharap Ekonomi di Wilayahnya Membaik Pasca-PPKM Dicabut |
![]() |
---|
Melonjak di China, Kini 2 Kasus Covid-19 Varian BF.7 Ditemukan di Jakarta |
![]() |
---|
Meski Dapat Lampu Hijau BPOM, Dinkes DKI Belum Berani Berikan Vaksin Pfizer untuk Anak Usia 6 Bulan |
![]() |
---|
RSDC Wisma Atlet Ditutup Bertahap Mulai 31 Desember, Rumah Sakit di DKI Tetap Terima Pasien Covid-19 |
![]() |
---|
Dinkes DKI Jakarta Catat Ada 27 Kasus Kematian Akibat Covid-19 dalam Sepekan Terakhir |
![]() |
---|