Kota Bekasi Terima 362.700 Dosis Vaksin Pfizer

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, pihaknya baru saja menerima alokasi vaksin Covid-19 Pfizer dari Kementerian Kesehatan.

Pepen sapaan akrabnya, alokasi vaksin Pfizer kali ini sebanyak 362.700 dosis yang diperuntukkan bagi masyarakat melalui program vaksinasi di kecamatan dan kelurahan.

"Kita jug baru terima sebanyak 181.350 dosis kali dua (362.700) makanya kita mau memperkuat lagi di kecamatan-kecamatan untuk memberikan vaksin," kata Pepen, Sabtu (21/8/2021).

Dia menjelaskan, dosis vaksin Pfizer ini akan segera diberikan ke masyarakat agar capaian vaksinasi warga Kota Bekasi meningkat.

"Pfizer sudah disiapkan untuk dua kali penyuntikan, artinya akan ada sekitar 180an sasaran vaksin baru warga Kota Bekasi, untuk yang sudah disuntik Sinovac atau AstraZeneca harus menggunakan vaksin yang sama buat dosis kedunya," jelas dia.

Adapun capaian vaksinasi Kota Bekasi untuk dosis kesatu sudah sebanyak 22 persen dari total target 2 juta jiwa.

Baca juga: Antusias Warga Kota Bekasi Datang ke Mal untuk Vaksin

"Kalau sekarang masih 22 persen, kalau seminggu ini kita habiskan (vaksin Pfizer) mungkin bisa jadi capaiannya sudah 25 persen," jelas dia.

Pelaksanaan Tugas (Plt) Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, alokasi dan distribusi 1,56 juta dosis vaksin Pfizer akan diprioritaskan untuk wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek).

"(Alokasi dan distribusi vaksin Pfizer) sekitar Jabotabek," kata Maxi dikutip Kompas.com saat dihubungi, Jumat (20/8/2021).

Maxi memastikan, seluruh daerah di Indonesia akan mendapatkan alokasi vaksin Pfizer.

Namun, untuk distribusi vaksin pertama pemerintah melakukan uji coba di Jabotabek.

"Semua akan kebagian, ini yang pertama uji coba karena pengaturan logistik sangat detail," ujar dia