Sidang Rizieq Shihab
Empat Polisi Terluka Saat Ricu dengan Massa Aksi Pendukung Rizieq Shihab
Empat polisi terluka pascaricuh dengan massa aksi pendukung Rizieq Shihab, di Jalan Cempaka Putih Raya
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, CEMPAKA PUTIH - Empat polisi terluka pascaricuh dengan massa aksi pendukung Rizieq Shihab, di Jalan Cempaka Putih Raya, Jakarta Pusat, Senin (30/8/2021) kemarin.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Hengki Haryadi, mengatakan empat polisi tersebut terluka akibat dilempari benda keras oleh mereka.
"Ada empat anggota kepolisian yang terluka," kata Hengki, kepada Wartawan, Selasa (31/8/2021).
Keempat polisi ini di antaranya Kabagops Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Guntur, Kasat Intel, dan dua anggota Sabhara Polda Metro Jaya.
Baca juga: Polda Metro Amankan 11 Perusuh di Sidang Rizieq Shihab
"AKBP Guntur sempat pingsan setelah dikeroyok massa," klaim Hengki.
Hengki menambahkan, polisi sempat kewalahan saat ricuh dengan massa aksi tersebut.

"Kami saat ini mencoba mendorong massa, tapi mereka melakukan perlawanan," ujar Hengki.
Hengki menuturkan, mereka hendak unjuk rasa di depan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, Cempaka Putih, sekira pukul 12.00 WIB.
Baca juga: Pria Bertopi Koboi Digiring ke Polda Metro Jaya, Ikut Terlibat di Kericuhan di Sidang Rizieq Shihab
"Mereka hendak demo karena kecewa dengan keputusan Pengadilan Tinggi Jakarta yang menolak permohonan banding Rizieq Shihab terkait kasus swab RS Ummi, Bogor," tutur Hengki.
"Massa tiba-tiba datang dari arah Pulogadung, Jakarta Timur. Polisi kemudian mencoba menghalau massa dengan mengedepankan pasukan ber-hazmat," sambungnya.
Baca juga: 3 Polisi Luka-luka Kena Lempar Batu Saat Amankan Demo Simpatisan Rizieq Shihab
Sementara itu, kuasa hukum Rizieq Shihab, Aziz Yanuar, membantah massa aksi tersebut bukan dari pihaknya.
"Kami tidak tahu (massa aksi tersebut)," kata Aziz, saat dikonfirmasi, di tempat terpisah.