Pemerintah Kota Bekasi Berencana Berikan Vaksin Booster untuk Guru

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Pemerintah Kota Bekasi berencana melakukan vaksinasi booster untuk guru, hal ini dilakukan untuk meningkatkan imunitas di tengah berlangsungnya pembelajaran tatap muka (PTM).

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi Inayatulah mengatakan, usulan vaksin booster dicetuskan Wali Kota saat melakukan pertemuan dengan guru di Kota Bekasi.

"Kemarin pak wali bertanya, guru guru nanti akan di vaksin ketiga (booster), siapa yang mau? Untuk meningkatkan imunitas. Karena kan guru kan juga berdekatan dengan masyarakat dan siswa utamanya," kata Inay, Jumat (1/10/2021).

Dia menjelaskan, guru di Kota Bekasi sebagian besar sudah dilakukan suntik vaksin Covid-19 dosis kedua.

Baca juga: Pelayanan Publik di Kota Bekasi Terapkan Scan Barcode Aplikasi PeduliLindungi

"Untuk guru yang sudah divaksin di Kota Bekasi mencapai 70 sampai 80 persen, itu sudah dosis kedua, sisanya yang belum divaksin yang comorbid (belum layak skrining)," jelasnya.

Sampai saat ini, rencana vaksin booster untuk guru masih dilakukan persiapan ketersediaan vaksinnya di Dinas Kesehatan Kota Bekasi.

"Kalau guru yang PNS ada 5000an lebih, kalau SD dan SMP total guru di Kota Bekasi hampir 20.000 termasuk yang non-PNS," paparnya.