Curhat Istri Hansip Sabel Malam Pengantinnya Kepanasan, Dedi Mulyadi Tawarkan Honeymoon ke Hotel

TRIBUNJAKARTA.COM - Anggota DPR RI, Dedi Mulyadi langsung ajak hansip Sabel dan istrinya, Yani honeymoon atau bulan madu ke hotel.

Diketahui, hansip Sabel merupakan teman kecil Dedi Mulyadi atau karib disapa Kang Dedi.

Baru-baru ini, hansip Sabel viral lantaran menggelar pesta pernikahan bak pesta rakyat di desanya di Desa Sukasari, Rawalele, Kec. Dawuan, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Acara pernikahan tersebut bahkan sempat viral di media sosial.

Dalam pernikahan tersebut, hansip Sabel mengenakan seragam linmas kebanggaannya dan diadakan prosesi pedang pora yang diganti menjadi golok pora.

Baca juga: Pernikahan Digelar Bak Pesta Rakyat, Cerita Malam Pengantin Hansip Sabel Buat Dedi Mulyadi Ngakak

Kang Dedi turut andil dalam pernikahan yang diadakan hansip Sabel.

Kang Dedi adalah orang yang banyak membantu dalam urusan percintaan Hansip Sabel hingga akhirnya terselenggara pernikahan yang cukup meriah.

Setelah pernikahan tersebut, Kang Dedi sempat menggoda pasangan yang baru sah menjadi suami istri tersebut.

Tak jarang, Kang Dedi mengorek malam pengantin keduanya.

Hansip Sabel dan istri hanya tersipu mendengar pertanyaan-pertanyaan dari Kang Dedi.

Dikutip dari YouTube channel Kang Dedi Mulyadi channel, istri hansip Sabel sempat mengeluh kepanasan di malam pengantinnya.

Hal itu lantaran kipas yang dipakai di rumah kontrakan Yani dan hansip Sabel mati.

Mulanya, Kang Dedi melihat kondisi kontrakan pengantin baru tersebut.

Gorden di kontrakan tersebut jadi perhatian Kang Dedi.

Pasalnya, pasangan baru itu memakai kain untuk menutupi jendala di rumah tersebut.

Baca juga: Bak Perwira TNI Polri, Hansip Sabel Teman SD Dedi Mulyadi Gelar Prosesi Golok Pora di Pernikahannya

"Ditutup pake (kain) astagfirullah, pake gorden atuh," ucap Kang Dedi dikutip TribunJakarta.com, Senin (25/10/2021).

"Ke sini Bi Yani nya," sambung Kang Dedi kepada Yani yang menyembunyikan dirinya di kamar lantaran malu.

Kang Dedi menyebut bagaimanapun keadaan di rumah, pengantin baru hanya akan merasakan indahnya saja.

Meski gorden hanya dilapisi kain dan tidur dialasi kasur yang tipis.

"Ah pengantin mah justru yang begini jadi indah," goda Kang Dedi.

Mendengar ucapan tersebut, Yani dari dalam kamar sempat protes.

Bukannya indah, Yani dan hansip Sabel mengaku kepanasan saat tidur lantaran kipasnya mati.

"Boro-boro indah, gerah," kata Yani diikuti gelak tawa Kang Dedi.

"Kipas dinyalain tapi mati," sambungnya.

"Kenapa?" tanya Kang Dedi.

"Gak tahu," ucap Yani.

Baca juga: Romansa Kisah Cinta Hansip Sabel Teman SD Kang Dedi, Boncengan Motor Borong Kebutuhan untuk Lamaran

Kang Dedi sempat menawarkan agar Yani dan hansip Sabel honeymoon ke hotel.

Bahkan Kang Dedi langsung meminta agar Yani dan hansip Sabel bersiap-siap berangkat menginap di hotel selamat dua hari.

Namun, Yani tak langsung menjawabnya. Ia tampak kebingungan.

"Mau tidur di hotel gak? Hayu sekarang dianterin, serius," ucap Kang Dedi.

"Moal (enggak)," kata Yani sambil cekikikan.

"Kenapa? Udah ke hotel aja, ke Plaza Hotel, sekarang dandan, siapin baju," suruh Kang Dedi.

Meski begitu, hansip Sabel dan Yani tampaknya enggan untuk honeymoon ke hotel.

Yani malah memilih dibelikan kasur dibanding menginap di hotel seperti yang ditawarkan Kang Dedi.

"Mau pilih ke hotel atau uangnya buat beli kasur?" tanya Kang Dedi.

"Beli kasur aja," ucap Yani buat Kang Dedi tertawa lagi.

Adakan Prosesi Golok Pora

Yang menarik dari pernikahan Hansip Sabel dan Yani ialah adanya prosesi pora seperti layaknya pernikahan perwira TNI dan Polri.

Namun yang membedakan adalah senjata yang digunakan saat prosesi itu.

Bila perwira TNI dan Polri menggunakan senjata pedang sehingga dinamakan pedang pora, maka dalam pernikahan Hansip Sabel menggunakan golok sehingga menjadi prosesi golok pora.

Dengan diiringi musik Sunda, Hansip Sabel dan Yani berjalan dengan diiringi prosesi golok pora menuju pelaminan mereka.

Adapun pengiring dalam prosesi golok pora ini adalah para rekan sejawat Hansip Sabel yang juga mengenakan seragam linmasnya.

Saat memberikan sambutan di acara pernikahan sahabatnya itu, Kang Dedi menjelaskan alasan Hansip Sabel tetap mengenakan seragam linmas di hari pernikahannya.

"Sabel orang yang bangga dengan korps hansipnya sehingga nikah pun tidak pernah lepas dari baju linmas," kata Kang Dedi.