Tawuran Antar Pelajar Pecah di Depok, Pelaku Tak Berkutik saat Ditangkap Warga Sambil Bawa Sajam

Tawuran antar dua kelompok pelajar terjadi di Jalan Raya Muchtar kawasan Parung Bingung, Pancoran Mas, Kota Depok, pada Rabu (17/11/2021) kemarin.

Editor: Wahyu Septiana
KOMPAS IMAGES
Ilustrasi tawuran - Tawuran antar dua kelompok pelajar terjadi di Jalan Raya Muchtar kawasan Parung Bingung, Pancoran Mas, Kota Depok, pada Rabu (17/11/2021) kemarin. 

TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS – Tawuran antar dua kelompok pelajar terjadi di Jalan Raya Muchtar kawasan Parung Bingung, Pancoran Mas, Kota Depok, pada Rabu (17/11/2021) kemarin.

Aksi tawuran dua kelompok pelajar yang belum diketahui berasal dari sekolah mana ini pun tersebar luas di sosial media.

Dalam akun Instagram @depok24jam_official, nampak sejumlah pelajar yang mengenakan celana abu-abu ini saling berteriak dan menenteng senjata tajam berupa celurit dan lain sebagainya.

Aksi tawuran di tengah jalan raya ini pun sempat menyebabkan kondisi lalu lintas sekitar menjadi macet.

Ditambah arus kendaraan tengah tinggi musabab jam pulang kerja.

Baca juga: Tim Jaguar Kembali Beraksi, Tangkap 5 Anggota Geng Jemcy Hendak Tawuran usai Terdeteksi di Medsos

Salah seorang warga sekitar, Krisdianto, mengatakan, seorang pelajar berhasil diamankan warga sekitar berikut barang bukti kendaraan dan sebilah celurit.

“Pelaku sekarang sudah kami amankan, antisipasi dihakimi massa, jadi dibawa ke tempat aman menunggu anggota Polsek Sawangan ke lokasi,” kata Krisdianto dikonfirmasi wartawan, Rabu (17/11/2021).

Layar tangkap video tawuran antar dua kelompok pelajar.
Layar tangkap video tawuran antar dua kelompok pelajar. (nstagram @depok24jam_official)

Lanjut Krisdianto, diketahui seorang pelajar juga terluka akibat aksi tawuran ini.

Namun demikian, yang bersangkutan telah pergi dari lokasi kejadian.

“Korban yang terluka berhasil melarikan diri,” jelasnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kanit Reskrim Polsek Sawangan, Ipda Hakim Dalimunthe, mengatakan, pihaknya telah tiba di lokasi kejadian dan tengah memeriksa sejumlah saksi.

Baca juga: Pelaku Tawuran Maut di Cakung Masih Buron

“Kami sudah cek tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan pelaku beserta barang bukti motor dan senjata tajam jenis celurit,” pungkasnya.

Tim Jaguar Tangkap 5 Anggota Geng Jemcy

Kasus tawuran lainnya juga terjadi di Kota Depok.

Tim Jaguar Polres Metro Depok mengamankan lima remaja yang diduga akan melakukan aksi tawuran di Jalan Swadaya, Pancoran Mas, dini hari tadi.

Dari lima remaja yang diamankan, petugas menemukan empat senjata tajam yang terdiri dari tiga celurit dan sebilah pedang, serta satu stik golf.

Kepala Tim Jaguar Polrestro Depok, Iptu Winam Agus, mengatakan, dugaan aksi tawuran lima remaja yang merupakan anggota geng Jemcy (Jemblongan City) ini sudah terdeteksi melalui sosial media.

"Mereka sudah janjian di wiilayah Tanah Baru, namun musuh mereka ngumpet dan batal ribut, dan papasan sama kami.

Akhirnya kami kejar dan ketangkap," kata Iptu Winam kepada TribunJakarta, Rabu (17/11/2021).

Baca juga: Tim Jaguar Amankan Empat Tombak Bermata Parang di Lokasi Eksekusi Lahan

Baca juga: Lagi, Medsos jadi Tempat Janjian Tawuran, Kali Ini Pelajar di Duren Sawit Kena Bacok

Tim Jaguar Polresta Depok saat membuka blokade Jembatan Pitara yang ditutup oknum FBR dan PP, Pancoran Mas, Depok, Selasa (25/12/2018).
Tim Jaguar Polresta Depok saat membuka blokade Jembatan Pitara yang ditutup oknum FBR dan PP, Pancoran Mas, Depok, Selasa (25/12/2018). (Istimewa)

Lebih lanjut, Winam mengatakan sejumlah senjata tajam yang ditemukan pihaknya diduga akan digunakan oleh gerombolan remaja ini untuk menyerang kelompok lawannya.

"Beruntung mereka belum bertemu dengan pihak lawan.

Setelah dilakukan pemeriksaan ditemukan celurit dan stik golf yang diduga akan dipergunakan untuk aksinya," timpal Winam.

Baca juga: Viral Aksi Periksa Paksa Ponsel Remaja, Aipda Ambarita Dinilai Langgar Kode Etik Kepolisian

Baca juga: Tim Jaguar Bakal Dibubarkan Kapolda, Kenangan Iptu Winam: Kunci Motor Dibuang Para Pemabuk

Setelah diamankan, Winam mengatakan kelima remaja ini diserahkan ke Polsek Pancoran Mas, untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Selanjutnya mereka diserahkan ke piket Polsek Pancoran Mas untuk ditindak lanjut," pungkasnya. (*)

 (TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma)

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved