Viral di Medsos
Diajak Ngopi Bareng, Yudha 'Artinya' Ungkap Alasannya Debat Dedi Mulyadi: Lagi Rindu dengan Akang
Terungkap alasan Yudha Dawami Abdas, mahasiswa yang viral karena ucap Artinya sewaktu berdebat dengan Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM - Terungkap alasan Yudha Dawami Abdas, mahasiswa yang viral karena ucap Artinya sewaktu berdebat dengan Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi.
Hal itu dikatakan Yudha saat dijak ngopi bareng Kang Dedi di salah satu kafe di kawasan Purwakarta, Jawa Barat.
Dalam perbincangan santai itu, dikatakan Yudha, selain karena fungsi kritisnya sebagai mahasiswa, dia mengkritisi kegiatan Kang Dedi karena ada kerinduan darinya kepada sosok politisi itu.
Sebab, Yudha diketahui merupakan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Purwakarta yang tak lain adalah junior dari Kang Dedi di kegiatan itu.
Ketika mendatangi basecamp Yudha beberapa waktu lalu, Kang Dedi pernah menyebut bahwa dirinya merupakan salah satu pendiri HMI Purwakarta.
Baca juga: Disindir Yudha Mahasiswa Artinya Kerap Ngonten, Dedi Mulyadi Tanggapi Santai: Bukti Kinerja Saya
"Sedang rindu dengan akang yang hari ini Kang Dedi ini yang emang kurang silaturahmi mungkin," kata Yudha di hadapan Kang Dedi seperti dilansir TribunJakarta.com dari Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel, Kamis (25/11/2021).
Mendengar hal itu, Kang Dedi kemudian membeberkan sikap mahasiswa HMI Purwakarta saat ini.
Kang Dedi menyebut dirinya masih memantau pergerakan para juniornya di HMI Purwakarta.

"Kan urusan HMI sudah saya serahkan ke Pak Purwanto yang juga alumni Purwakarta.
Saya tanya anak-anak suka datang ga?," ujar Kang Dedi kepada Yudha.
Kang Dedi mengaku sedikit kecewa dengan para kader HMI Purwakarta yang hanya menghubungi para senior ketika meminta sumbangan.
"Ya sekali-sekali datang tapi kalau ada kegiatan minta sumbangan, itu juga gaboleh," kata Kang Dedi tiap menerima laporan dari rekan-rekan HMI Purwakarta.
"Jadi datang silaturahmi bukan kalau minta sumbangan aja.
Ya main aja, kita sering kumpul kan sampai bikin pendopo tempat kumpul," kata Kang Dedi.
Baca juga: Babak Baru Dedi Mulyadi dan Yudha Mahasiswa, Usai Ribut di Pasar, Kini Diskusi Soal UMKM dan Plered
Dia pun berpesan kepada Yudha dan para rekannya di HMI untuk membuat sesuatu tindakan yang nyata ketimbang hanya berteori.
"Hari ini kalau berbusa-busa cuma gagasan, berat.
Hari ini publik mau anak muda bikin sesuatu.
Jadi memang alamya udah beda,
Dulu orang pinter pidato, sekarang udah beda," kata Kang Dedi.

Tanggapi Santai Sindiran Soal Konten
Dalam kesempatan itu, Kang Dedi juga menanggapi santai sindiran yang sempat dilancarkan Yudha.
Sindiran itu soal setiap kegiatan Kang Dedi yang selalu dibagikannya di berbagai akun media sosialnya.
Dalam postingan di media sosialnya, Yudha sempat menyebut Kang Dedi sebagai Wakil Ketua Komisi IV DPR RI rasa Satpol PP.
Dikatakan Kang Dedi, alasan dia kerap membagikan kegiatannya di media sosial untuk menjadi dokumentasi dirinya agar masyarakat tahu apa yang dikerjakannya selama ini.
"Kalau ngga di vlog gimana orang tau kinerja saya.
Nanti dibilang anggota DPR Dedi Mulyadi ga kerja karena ga ada postingan," kata dia dilansir dari Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel, Kamis (25/11/2021).
Baca juga: Babak Baru Dedi Mulyadi dan Yudha Mahasiswa, Usai Ribut di Pasar, Kini Diskusi Soal UMKM dan Plered
Menurut Kang Dedi, di era digital saat ini memang sudah seharusnya mendokumentasikan berbagai kegiatannya ke sosial media.
Sebab, masyarakat kini membutuhkan adanya praktik nyata ketimbang hanya sekadar berterori.
"Karena ukuran kerja hari ini publik juga melihat postingan di medsos.
Yang gaboleh itu hanya settingan, pencitraan ga bekerja," ujar Kang Dedi.

Bukan Buat Konten
Di hadapan Yudha, Kang Dedi meluruskan bahwa dirinya juga bukan berniat membuat konten di media sosial.
Apa yang dikerjakannya hanyalah bagian dari dokumentasi dari apa yang dia lakukan setiap harinya sebagai pejabat publik.
"Kalau yang saya lakukan saya bukan bikin konten, itu salah.
Yang saya lakukan itu saya bekerja lalu direkam biar dipublikasi," kata dia,
Baca juga: Tak Ada Emosi, Dedi Mulyadi dan Yudha Mahasiswa Artinya Ngobrol Santai Saat Ngopi Bareng
Mantan Bupati Purwakarta itu menyebut dengan dibagikannya kegiatannya di media sosial berdampak besar di masyarakat.
"Sekarang jadi perubahan, bersih di semua tempat," ujar Kang Dedi mencontohkan salah satu dampak dari dibagikannya kegiatan dia di media sosial.
Sementara itu, Yudha yang sudah tak berdebat sengit dengan Kang Dedi mengapresiasi penjelasan Wakil Ketua Komisi IV DPR itu.
"Hikmah dari semua ini kita bisa lihat wajah Purwakarta bersih yang semua ini kita lihat," kata Yudha.