Polda Metro Tetapkan Tersangka Baru Demo Pemuda Pancasila Berujung Ricuh, Total 16 Orang

Sebanyak 16 anggota ormas PP telah ditetapkan sebagai tersangka imbas demo yang berakhir ricuh di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (25

Warta Kota
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan dalam jumpa pers terkait kasus pengeroyokan anggota Kepolisian yang diduga dilakukan oleh Pemuda Pancasila di Mapolda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Kamis (25/11/2021) 

Kondisi AKBP Karosekali

Kabag Operasional Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali menderita luka berat akibat dikeroyok oknum anggota Pemuda Pancasila (PP)

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan Dermawan dikeroyok saat bertugas mengamankan demo Ormas depan gedung DPR pada Kamis (25/11/2021).

Merujuk hasil pemeriksaan tim dokter RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Dermawan menderita luka di bagian kepala, sekujur bagian tubuh, dan luka robek pada perut.

"Luka hematoma akibat trauma benda tumpul disekujur tubuhnya, terutama di kepala. Ada juga luka robek di perut dan terjadi penurunan tingkat kesadaran," kata Sambodo di RS Polri Kramat Jati, Kamis (25/11/2021).

Baca juga: Polisi Tetapkan 15 Anggota Pemuda Pancasila Jadi Tersangka Buntut Demo Ricuh di Depan DPR

Namun untuk sekarang dia belum dapat memastikan apa luka robek pada perut tersebut akibat senjata tajam atau bukan karena masih menunggu pemeriksaan lebih lanjut tim dokter.

Dia hanya memastikan Dermawan kini sudah mendapat penanganan medis dari tim doker RS Polri Kramat Jati, dan dari pemeriksaan sementara kondisinya sudah cukup stabil.

"Kita masih menunggu hasil visum dari doker. Namun saat ini kondisinya sudah semakin stabil sudah dalam perawatan dan terus kita periksa dan CT scan segala macemnya," ujarnya.

Sambodo menuturkan pihaknya menyesalkan pengeroyokan yang menimpa Dermawan karena saat kejadian jajarannya sudah bersikap persuasif mengamankan demo.

Menurutnya, pengeroyokan terjadi karena ada provokasi sehingga oknum anggota Ormas melakukan pengeroyokan terhadap Dermawan yang kini harus dirawat inap di RS Polri Kramat Jati.

"Terbukti tadi setelah diadakan pemeriksaan dan penggeledahan dan penangkapan ada sajam tongkat golf dan segala macam. Kan ini lucu, ini bukan alat untuk unras, ini mau unras apa mau perang," tuturnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved