Cerita Kriminal

Perkara Kopi Tak Sengaja Tumpah Buat Siswa SMA Dihabisi Kelompok Pemuda di Bandung

Siswa SMA berinisial MI (16) dihabisi kelompok pemuda gara-gara perkara kopi tumpah di Jalan Aceh, Bandung pada 10 Oktober 2021.

TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Ilustrasi mayat. Siswa SMA berinisial MI (16) dihabisi kelompok pemuda gara-gara perkara kopi tumpah di Jalan Aceh, Bandung pada 10 Oktober 2021. 

VS diketahui sudah menyiapkan pisau yang dibawa dari rumahnya untuk berjaga-jaga.

"Para pelaku sudah keluar sekolah dan putus sekolah, tapi usianya rata-rata di atas 18 tahun, pisau itu disiapkan dari rumah untuk jaga-jaga, sehingga mereka gunakan pisau itu," katanya.

Para pelaku kini ditahan di Polsek Bandung Wetan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Ketiganya dijerat Pasal 338 Jo 170 KUHP karena telah mengakibatkan seseorang meninggal dunia dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.

Peristiwa Lain

Aksi Tiga Pemuda Habisi Siswa SMK di Banten

3 pelaku penganiayaan siswa SMK hingga tewas di Rangkasbitung, Lebak diamankan anggota Satreskrim Polres Lebak
3 pelaku penganiayaan siswa SMK hingga tewas di Rangkasbitung, Lebak diamankan anggota Satreskrim Polres Lebak (TribunBanten.com/Nurandi)

Aksi sadis dilakukan oleh tiga pemuda di Banten yang tega menganiaya seorang siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) berinisial RG (15) hingga korban tewas.

Korban yang merupakan siswa SMK di Rangkasbitung, Banten, dibacok oleh tiga pelaku hingga akhirnya meregang nyawa, pada Kamis (25/11/2021).

Dua dari tiga pelaku diketahui masih aktif bersekolah sebagai siswa SMK sedangkan satu lainnya merupakan seorang alumni.

Dikutip dari TribunBanten.com, ketiga tersangka tersebut awalnya hendak melakukan tawuran di daerah Malingping bersama siswa-siswa lain dari Kabupaten Pandeglang.

Baca juga: Lagi Proses Cerai, Slamet Habisi Istri di Depan Sang Anak, Terkuak Sosok Pelaku Kerap Judi Online

"Adapun para tersangka ini, mau melakukan tawuran. Yang di rencanakan oleh para tersangka bersama siswa di Pandeglang."

"Jadi mereka sudah merencanakan dan menyiapkan senjata tajam. Berupa celurit dan lain sebagainya, namun tawuran yang direncanakan tidak terjadi," jelas Kasatreskrim Polres Lebak, AKP Indik Rusmono, Jumat (26/11/2021).

Setelah tak jadi tawuran, ketiga tersangka kemudian memperoleh informasi ada siswa SMK dari Rangkasbitung yang sedang berada di Kecamatan Gunungkencana.

Pada saat itu ketiga tersangka langsung mendatangi korban menggunakan sepeda motor.

Korban sendiri saat itu sedang berdua bersama temannya mengendarai sepeda motor.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved