Cerita Kriminal
Nelangsa Kurir Shopee Food Motornya Dicuri saat Tidur di Trotoar Palmerah: Hasil Jerih Payah
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai kurir Shopee Food itu kehilangan motornya.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, PALMERAH - Nasib Teteng Surgana (29) sedang sial betul.
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai kurir Shopee Food itu kehilangan motornya.
Motor yang menjadi alat sehari-hari untuk mengail rezeki lenyap di pinggir jalan Palmerah RT 001 RW 005, Jakarta Barat pada Rabu (1/12/2021) dini hari.
Saat itu, Teteng sedang terlelap di bangku trotoar lantaran kelelahan menunggu pesanan dari pelanggan.
Begitu terbangun, ia kaget motor yang berada di sampingnya sudah lenyap.
Teteng belum bekerja lagi lantaran tidak bisa mencari pelanggan.
"Padahal itu motor hasil jerih payah saya," ujarnya saat dikonfirmasi TribunJakarta.com pada Sabtu (4/12/2021).
Baca juga: Tertidur Pulas di Bangku Trotoar Palmerah, Motor Kurir Shopee Food Raib Dicuri Maling
Ia pun saat ini masih mengurus terkait asuransi motor hilang apakah bisa ditanggung pihak asuransi atau tidak.
Motor N-Max miliknya dengan nomor polisi F-5029-UBO masih dicicil selama tiga tahun.
"Saya bayar Dp Rp 7,5 juta. Per bulan saya bayar Rp 1.235.000. Ini baru masuk 9 bulan," ceritanya.
Kronologi Hilangnya Motor
Peristiwa apes itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB pada Rabu (01/12/2021).
Awalnya, ia sedang beristirahat di bangku trotoar sembari menunggu panggilan pesanan makanan masuk ke ponselnya.
Sementara itu, motor N-Max miliknya dengan pelat nomor F-5029-UBO berada tak jauh di sampingnya.
"Karena mungkin kecapekan, akhirnya saya ketiduran pulas. Posisi motor di samping saya, dan sudah dikunci setang. Kunci motor saya simpan di saku celana," ceritanya saat dikonfirmasi TribunJakarta.com pada Jumat (3/12/2021).

Berselang beberapa jam kemudian, tepatnya pukul 05.30 WIB, Teteng terbangun dan kaget melihat motor yang digunakan sebagai sarana menyambung hidup hilang tanpa jejak.
Ia bertanya kepada pedagang pecel lele dan tukang parkir di sekitar lokasi. Namun, mereka tak mengetahui keberadaan motornya.
"Kemarin saya interogasi tukang parkir dan pedagang pecel lele, tapi mereka tidak tahu," katanya.
Teteng sudah melaporkan kejadian pencurian ini ke Polsek Palmerah dengan nomor laporan LP/B/0251XII/2021/SPK/POLRES METRO JAKARTA BARAT.
Ia berharap polisi dapat menangkap pelaku yang membawa kabur motornya itu.