Kejamnya Herry Wirawan, Biarkan Korban yang Hamil Hidup Gotong Royong Saling Urus Sampai Melahirkan

Santriwati korban guru ngaji di Bandung, Herry Wirawan bergotong royong saling bantu ketika hamil sampai melahirkan.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
kolase Tribun Jabar
Guru pesantren boarding school bernama Herry Wirawan di Kecamatan Cibiru, Kota Bandung, rudapaksa 12 santri hingga melahirkan 8 anak dan dua santri tengah mengandung, mengejutkan banyak pihak. 

"Merinding saya kalau ingat cerita-cerita mereka selama di sana diperlakukan oleh pelaku,” katanya.

Baca juga: Titip Anak di Pesantren Malah Dihamili Herry Wirawan, Ayah Korban Menangis Disodori Bayi 4 Bulan

Korban ditemui Dedi Mulyadi

Anggota DPR RI Dedi Mulyadi menemui beberapa korban rudapaksa dari Herry Wirawan yang tinggal di pedalaman wilayah Garut Selatan, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Perjalanan menuju wilayah tempat tinggal korban Herry Wirawan itu tak mudah.

Pasalnya, kediaman para korban rudapaksa guru satu pesantren ini jauh di pelosok.

"Saya baru menengok mereka tadi malam.

Perjalanannya sangat jauh.

Dari kota di Garut selatan saja menuju kampung mereka memakan waktu tujuh jam.

Dan hanya bisa diakes oleh sepeda motor karena jalannya tidak begitu bagus," kata Dedi Mulyadi melalui ponselnya, Minggu (12/12/2021).

Ungkap Kondisi Korban

Ilustrasi pelecehan seksual
Ilustrasi pelecehan seksual (Kompas.com)

Menurut Dedi Mulyadi, para korban ketika ditengok sudah dalam keadaan baik-baik.

Perlahan-lahan mereka bisa menjalani kehidupan normal.

Meski ada beberapa di antara mereka masih sedikit trauma.

"Tapi rata-rata mereka (para korban) sudah mulai membaik.

Mereka ingin kembali lagi ke sekolah," kata Dedi Mulyadi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved