Baim Wong Beraksi di Purwakarta: Jadi Sopir Angkot Sambil Mangku Kiano, Dedi Mulyadi Dibikin Stres

Ia pun menceritakan sejak awal mula belajar bernyanyi di rumah hingga keliling kampung sebagai penyanyi organ tunggal.

Lesty mengungkapkan, ia sudah belajar menyanyi sejak kecil bersama ayahnya di rumah menggunakan kaset VCD.

Baca juga: Muncul Ressa & Amel Mirip Nike Ardilla, Pengamat Musik Sebut Fenomena Menarik: Mereka Beruntung

"Dedek tuh suka dibeliin CD buat Dede belajar," kata Lesty Kejora.

"Pernah Dedek ditargetin Bapak satu lagu enggak sampai sehari, bisa enggak," sambungnya.

Oleh karenanya, kata Lesty Kejora, sang ayah sangat berjasa baginya di dalam karir bermusik.

Hingga akhirnya setiap ada organ tunggal, Lesty Kejora dibawa oleh sang ayah ke tempat yang mengadakan acara tersebut.

Memasuki remaja dimana Lesty Kejora sudah duduk di bangku SMP, ia mengaku mulai merasa tidak ada kenyamanan.

Pasalnya, ada kejadian pahit yang menimpanya sehingga membuat Lesty Kejora merasa risih.

Ia bercerita, saat sedang bernyanyi di suatu tempat, seperti pedangdut pada umumnya, Lesty Kejora mendapat saweran.

"Si bapak ngelihat kayak semacam ya mungkin dilecehin lah gitu," kata Lesty Kejora.

Sepulangnya dari nyanyi itu, ia lantas diajak ngobrol berdua dengan sang ayah.

Sang ayah rupanya khawatir dengan Lesty Kejora yang mendapat banyak saweran saat sedang bernyanyi.

Baca juga: Selain Ressa, Ada Sosok Remaja Viral Mirip Nike Ardilla, Ibu Sang Legendaris Nangis Kenang Almarhum

"Bapak mah kalau bisa, enggak usah nyanyi gini lagi," kata Lesty Kejora menirukan ucapan sang ayah.

"Mudah-mudahan Dedek ada yang ngangkat nanti, bikin album sendiri, jadi enggak dilecehin kayak gini," sambungnya.

Momen itu rupanya menjadi kisah pahit bagi Lesty Kejora. Pasalnya, karena kejadian itu, ia dibuat tidak nyaman saat bernyanyi keliling kampung.