Kisah Bu Guru Tinggal Bersama Anak di Kebun: Tak Bisa Tidur Nyenyak Diliputi Ketakutan Tiap Malam
Seorang ibu guru bersama seorang anaknya harus menahan ketakutan tiap malamnya.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Kevin Harianto, salah seorang siswa SDN Sungai Bengkal mengaku sudah terbiasa dengan keterbatasan yang ada di sekolahnya.

"Kotoran burung itu masuk menempel di meja, kami membersihkannya.
Dan setiap kalau hujan banjir masuk ke kelas karena hujannya terlalu deras," kata dia.
Program TMMD
Keterbatasan yang ada di Dusun Simpang Semangko, Kelurahan Sungai Bengkal, sedikit terbantu dengan adanya kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).
Yang paling nyata dirasakan anak-anak sekolah yakni jarak tempuh mereka ke sekolah yang kini menjadi lebih dekat.
Bila dulu jarak rumah mereka ke sekolah ditempuh sejauh 15 kilometer.
Maka sekarang dengan dibukanya akses jalan oleh program TMMD jarak tempuh menjadi hanya 5 kilometer.
Baca juga: Didampingi Pengacara, Ayahanda Gaga Muhammad Melayat ke Rumah Duka Laura Anna
Selain jalan, masjid dan sekolah yang ada di sana juga direnovasi.
Tenda darurat yang tadinya menjadi sekolah anak-anak kini sudah digantikan dengan bangunan permanen.