Jalan Berlubang Ancam Keselamatan Pengendara, Pemkot Jaksel Kerahkan 14 Tim untuk Perbaikan
Kepala Suku Dinas (Kasudin) Bina Marga Jakarta Selatan Heru Suwondo memastikan perbaikan jalan berlubang di wilayahnya masih terus berjalan.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Kepala Suku Dinas (Kasudin) Bina Marga Jakarta Selatan, Heru Suwondo, memastikan perbaikan jalan berlubang di wilayahnya masih terus berjalan.
Heru mengungkapkan, terdapat total 14 tim yang dikerahkan untuk memperbaiki jalan berlubang.
Ia menjelaskan, perbaikan jalan rusak itu dilakukan dengan metode hot mix dan cold mix.
"Rinciannya 10 tim di setiap kecamatan, kemudian dibantu 4 tim dari Sudin (Bina Marga)," kata Heru saat dikonfirmasi, Rabu (29/12/2021).
Sejauh ini, lanjut Heru, Sudin Bina Marga Jakarta Selatan telah memperbaiki 8.192 titik jalan rusak yang tersebar di 10 kecamatan.
"Total luas jalan rusak yang diperbaiki yaitu 35.420,96 meter persegi," ungkap dia.
Sudin Bina Marga Jakarta Selatan juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memperbaiki sejumlah ruas jalan berlubang.
Baca juga: Trauma Siswi 6 SD, Dijual Pacar di Apartemen Kalibata City dengan Tarif Rp 300 Ribu
Salah satunya perbaikan jalan berlubang di Jalan HR Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Heru Suwondo mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan LRT Adhi Karya terkait perbaikan jalan berlubang.
Menurut Heru, LRT Adhi Karya bersedia membantu proses perbaikan jalan.
"Kami terus memonitor pengerjaan dan kondisi jalan di Jakarta Selatan khususnya. Terlebih saat ini, apalagi hari ini Selasa sedang hujan. Kita siagakan anggota untuk turut membantu petugas dilapangan," kata Heru saat dikonfirmasi, Selasa (28/12/2021).
Baca juga: Bahkan Dokter Juga Dibohongi Herry Wirawan Saat Antar Santriwati Melahirkan, Tapi Langsung Dicurigai
Heru menjelaskan, perbaikan jalan rusak Rasuna Said dilakukan dengan cara penutupan lubang yang dilapisi layer.
"Beberapa hari ini memang fokus memperbaiki jalan rusak. Proses patching (tutup lubang) sudah dilakukan petugas di lapangan. Nah untuk di Jalan Rasuna Said kita lapisi dengan layer dilanjut hot mix," terang dia.
Sebelumnya, pengendara sepeda motor mengeluhkan kondisi jalan berlubang di Jalan HR Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Pengendara bernama Pali Hinggiraja mengatakan, jalan berlubang itu kerap mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.
"Itu lah, kan banyak kecelakaan juga di sini, kalau ada lubang-lubang ini ya pasti kita menghindar. Jadi itu penyebabnya kecelakaan," kata Pali di lokasi, Selasa (28/12/2021).
Pali mengungkapkan, kondisi jalan berlubang di kawasan Rasuna Said diketahui sudah sejak lama.
"Sudah, sudah lama ini sejak ada proyek ini, jalur ini rusak," ujar dia.
Lokasi jalan berlubang berada di dekat Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Setiabudi Dua, dari arah Tendean menuju Menteng.

Sejumlah jalan berlubang itu berdiameter antara 10-30 Cm. Air bekas hujan tampak menggenangi jalan berlubang tersebut.
Pengendara sepeda motor dan mobil terlihat berhati-hati ketika melintas di jalan berlubang itu.
Mereka terpaksa memperlambat laju kendaraannya atau menghindari jalan berlubang dengan melaju di kanan jalan.
Pali mengatakan jalan berlubang itu sempat diperbaiki dengan cara ditambal.
"Diperbaiki, ditambal-tambal gitu. Cuma tetap saja, tetap rusak juga," kata Pali.
Pali merupakan seorang pekerja yang rutin melintas di Jalan HR Rasuna Said.
Menurut Pali, jalan berlubang itu disebabkan karena sering dilewati mobil proyek, ditambah dengan curah hujan tinggi.
"Yang pertama ya proyek. Karena pagi sama siang mobil-mobil gede itu memang enggak ada, malamnya baru ada proyek di sini. Kerjanya kan malam. Terus ditambah dengan hujan," ujar dia.