Cerita Kriminal
Tahanan Kasus Pencabulan Kabur di Polres Bekasi Kota, Tiga Penyidik PPA Diperiksa Irwasda Polda
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Aloysius Suprijadi, mengatakan, pihaknya telah menindaklanjuti peristiwa tahanan kasus pencabulan kabur.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Aloysius Suprijadi, mengatakan, pihaknya telah menindaklanjuti peristiwa tahanan kasus pencabulan yang kabur pada 31 Desember 2021 kemarin.
Tindak lanjut berupa, memeriksa tiga orang penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Bekasi Kota yang menangani kasus tersangka.
"Ada 3 personil yang diperiksa Irwasda (Inspektur Pengawas Daerah), ada Perwira kanitnya," kata Aloysius di Polres Metro Bekasi Kota, Minggu (2/1/2022).
Aloysius menjelaskan, saat kejadian tahanan kabur terdapat sejumlah anggota PPA sedang bekerja. Mereka tidak mendengar suara tersangka saat menjebol plafon.
"Kebetulan di ruang PPA itu banyak orang, ada ruang bersama. Saat menjebol itu tidak terdengar dari kamar mandi. Tapi terdengar setelah yang bersangkutan ini naik ke atas plafon," jelasnya.
Tahanan berinisial M ini lanjut Aloysius, belum dipindahkan ke rumah tahanan (Rutan) Polres Metro Bekasi Kota lantaran masih dalam proses oleh unit PPA.
"Ada beberapa penyidik yang sedang bekerja semua, kemudian status yang bersangkutan sebelum 1x24 jam, masih dilakukan pemeriksaan hasil tangkapan, di situ masih dalam kondisi diborgol," terangnya.
Baca juga: Santriwati di Sumsel Melahirkan Sendirian di Toilet, Perbuatan Keji Gurunya saat Bulan Puasa Terkuak
Modus yang dilakukan untuk melarikan diri memanfaatkan situasi lengah, anggota PPA saat itu tengah memberikan makan ke tersangka.
"Diberi makan otomatis penyidik mencopot satu tangannya dari borlgol tersebut lalu kemudian yang bersangkutan izin ke kamar mandi untuk cuci tangan," ucapnya.
"Nah, ini bukan berlangsung di rutan atau ruang tahanan, tapi berlangsung di ruang pemeriksaan," paparnya.
Tersangka Ditemukan Meninggal Dunia
Tahanan kabur ini diketahui pria berinisial M (40), tersangka pencabulan seorang remaja laki-laki berusia 15 tahun di Bekasi Timur.
Aloysius menjelaskan, M kabur pada 31 Desember 2021 sore menjelang malam. Pada saat itu, pihaknya sedang melakukan gelar pasukan pengamanan malam pergantian tahun.
Dalam Hitungan Detik Maling Gasak Motor di Toko Rokok Elektrik Cakung |
![]() |
---|
Perkara Pulang Kampung, Emosi Suami di Cilegon Tusuk Istri Saat Hendak ke Pasar |
![]() |
---|
Simpan 4,9 Kg Ganja Sintetis, Pengedar di Bandara Soekarno-Hatta Incar Pembeli Usia Produktif |
![]() |
---|
Maling Nyamar Jadi Pemulung Bobol Bengkel di Pesanggrahan, Bawa Kabur Laptop |
![]() |
---|
13 Orang Dibekuk Polisi Bandara Soekarno-Hatta Gara-gara Narkoba, Terungkap Penjualan Pakai 2 Cara |
![]() |
---|