Viral di Media Sosial

Gadis 16 Tahun di Bekasi Badannya Biru-biru, Ternyata Perbuatan Keji Cewek Cemburuan di Jalan

PW diam membisu dan ogah menceritakan peristiwa mengerikan yang baru saja menimpannya di pinggir jalan Perumahan Duta, Kecamatan Bekasi Utara.

Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
Kompas.com
Video detik-detik saat IH menganiaya PW viral di media sosial. 

"Terduga pelaku yang diamankan adalah delapan orang pengeroyok dan dua orang yang terkait pencabulan," ujar Leo kepada TribunJatim.com.

Dicabuli

Dilansir dari Suryamalang, sebelum penganiayaan korban lebih dulu mengalami pelecehan seksual.

Pelaku pelecehan merupakan tetangga korban di sekitar panti asuhan pada Kamis (18/11/2021).

"Kejadian itu terjadi pada Kamis, (18/11/2021). Namun, ada dua kejadian berbeda,"

"Jadi, si anak ini diperdaya, lalu disetubuhi di rumah pelaku di Teluk Grajakan,"

"Setelah disetubuhi, korban itu dibawa oleh teman-temannya untuk dianiaya," kata Leo.

Baca juga: Belum Tahu Apa yang Mau Disampaikan, Alasan Yudha Mahasiswa Viral dan HMI Tak Datangi Dedi Mulyadi

Sekitar pukul 10.00 WIB, korban mendapat pesan dari pelaku Y mengajak berkenalan sekaligus mengajak bertemu.

Akhirnya, pertemuan keduanya pun terjadi dan pelaku berhasil mengajak korban untuk berkeliling.

Setelah berkeliling, korban diajak ke rumah pelaku untuk beristirahat.

Viral siswi SD dianiaya di Kota Malang.
Viral siswi SD dianiaya di Kota Malang. (istimewa)

Namun sampai di rumah pelaku, korban malah diikat dengan selendang dan mulutnya tutup.

Korban akhirnya pasrah dengan berbuatan bejat pelaku.

Tidak lama kemudian, istri pelaku datang dan menggedor pintu rumah, serta mendapati korban berada di sana.

Mirisnya lagi, korban sempat dituding menjadi pelakor lalu keluar dari rumah tersebut.

Namun tak lama kemudian, korban langsung dijemput 8 pelaku penganiayaan dan membawanya ke tanah lapangan.

Di tempat tersebut, korban dianiaya sampai babak belur oleh 8 pelaku tersebut.

"Korban mengalami pemukulan beberapa kali di bagian wajah hingga berdarah, serta beberapa kali di bagian badan,"

"Selain itu, HP serta uang tunai Rp 40 ribu milik korban, diambil seluruhnya oleh delapan anak yang mengeroyok itu," kata Ramdhoni, kuasa hukum korban yang lain.

Tak sampai situ, korban sempat diajak foto bersama dalam keadaan babak belur sebelum akhirnya dipulangkan ke panti asuhan.

"Dan setelah dianiaya, korban diajak berfoto bersama lalu diantar pulang ke panti asuhannya," sambungnya.

Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Tinton Yudha Riambodo mengatakan pada Senin (22/11/2021) sore, pihaknya melakukan pemeriksaan kepada korban.

"Ini masih kita dalami pemeriksaannya, jadi kita teliti dulu satu persatu, berdasarkan juga dari video tersebut. Karena ini adalah perkara anak, jadi kami mohon maaf, kami tidak bisa memberikan secara detail," ujarnya.

Para pelaku juga masih menjalani pemeriksaan intensif.

(TribunJakarta/Suryamalang)

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved