Wagub Ariza Ungkap 162 Orang Di DKI Terpapar Varian Omicron, Mayoritas Berasal dari Luar Negeri
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan sebanyak 162 orang terpapar Covid-19 varian B.1.1.529 atau Varian Omicron di DKI Jakarta.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan sebanyak 162 orang terpapar Covid-19 varian B.1.1.529 atau Varian Omicron di DKI Jakarta.
"Jadi memang seperti kita ketahui belakangan ini Omicron semakin meningkat. Di Jakarta sendiri kasusnya sudah 162 orang. Tadi tambahan kasus 3 Januari di Jakarta Barat udah melalui litbangkes ada 15 orang. (Kemudian) tambah 12 orang. Jadi total dari 2 Januari ada 135 kasus. Jadi totalnya sudah mencapai 162 orang," katanya di Balai Kota, Senin (3/1/2022) malam.
Politisi Gerindra ini menjabarkan pada 3 Januari 2022, penambahan kasus Varian Omicron ada 27 orang.
15 diantaranya berdasarkan hasil dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (litbangkes) dan 12 sisanya dari Genomik Solidaritas Indonesia Laboratorium (GSI).
Ia pun menyebut kasus omicron di Jakarta mayoritas berasal dari pelaku perjalanan luar negeri.
Baca juga: Kasus Positif Semakin Meningkat, Wagub Ariza: 15 Orang di Jakarta Barat Terpapar Varian Omicron
Baca juga: Bertambah 1 Orang, Total 15 Petugas Bandara Soekarno-Hatta Tertular Varian Omicron
"Umumnya ini akibat yang datang dari luar negeri. Untuk itu kita lihat tadi bapak Presiden sudah menyampaikan kesungguhannya, keseriusannya dan minta lagi soal karantina, Pak Menko juga Pak Luhut tadi juga sudah menyampaikan lagi hari ini pentingnya karantina. Tidak ada lagi main-main soal karantina," pungkasnya.
Total 15 Petugas Bandara Soekarno-Hatta Tertular Varian Omicron

Sementara, petugas Bandara Soekarno-Hatta yang terpapar Covid-19 varian B.1.1.529 alias Varian Omicron ternyata bertambah satu orang.
TribunJakarta.com sebelumnya memberitakan ada 14 petugas di Bandara Soekarno-Hatta yang terpapar varian Omicron.
Ke-14 orang tersebut merupakan karyawan FarmaLab yang merupakan satu dari dua vendor pelaksana swab RT-PCR atau antigen.
Ternyata ada satu lagi petugas di ILab yang merupakan vendor RT-PCR di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta turut terpapar Covid-19 varian Omicron.
"Ya benar positif Omicron, satu orang yang bertugas di ILab dan sisanya di FarmaLab. Dugaan awalnya semua terpapar dari pelaku perjalanan luar negeri," jelas Dansatgas Udara Covid-19 Bandara Soekarno-Hatta, Kolonel Agus Listiyono, Senin (3/1/2022).
Baca juga: 14 Pekerja di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Positif Omicron, Langsung Dilarikan ke Wisma Atlet
Agus menambahkan, saat ini ke-15 pasien itu sudah dilarikan ke Wisma Atlet untuk melakukan karantina.
Manager ILab, Vera menuturkan, pihaknya mengetahui adanya salah satu pekerja yang terpapar setelah dilakukan screening pada Kamis, 30 Desember 2021 lalu.