Persija Jakarta
Masih Dipertahankan Persija Jakarta Meski Tak Pernah Main, Ismed Sofyan: Saya Tidak Mau Dikasihani
Ismed Sofyan mengaku tetap ingin berkontribusi bagi Persija Jakarta di Liga 1 2021 meski sudah berusia 42 tahun.
TRIBUNJAKARTA.COM - Ismed Sofyan mengaku tetap ingin berkontribusi bagi Persija Jakarta di Liga 1 2021 meski sudah berusia 42 tahun.
Ismed Sofyan mengatakan dirinya tidak ingin Persija Jakarta mempertahankannya di Liga 1 2021 hanya karena manajemen mengasihani dirinya.
Bek berusia 42 tahun itu mengatakan, kalau kontribusinya masih diperlukan, maka dia akan bekerja keras untuk Persija Jakarta.
Namun bila Persija Jakarta sudah tidak membutuhkan kontribusinya, dia akan keluar dengan sendirinya.
Demikian disampaikan Ismed dalam keterangan resmi Persija Jakarta, Minggu (9/1/2022).
Baca juga: Klasemen Liga 1 2021: Arema FC Tempel Persib Bandung di Puncak, Bali United Mulai Bangkit
"Saya memotivasi diri selama masih di Persija. Jangan sampai manajemen punya prinsip mengontrak saya karena faktor x, seperti kasian atau lainnya. Saya tidak mau," tutur Ismed.
"Kalau memang kontribusi saya masih dibutuhkan saya siap di Persija. Tapi, kalau saya sudah tidak bisa berkontribusi lagi, saya akan mundur sendiri," tegas dia.
Ismed sendiri menyadari bahwa dirinya telah usianya sudah tak layak untuk kategori pesepakbola profesional.
Namun usia bukanlah tolok ukur baginya untuk berhenti.
Baca juga: Gol Bomber Persija Terpilih Jadi yang Terbaik Bulan Desember, Penghargaan Lainnya Diborong Klub Ini
"Secara usia memang saya bukan di usia yang layak sebagai pemain profesional. Tapi saya tak memandang seperti itu. Saya memacu diri saya sendiri," ujar dia.
Ismed bahkan mengaku tidak ingin dijuluki legenda hidup Persija hanya karena loyalitasnya pada klub Macan Kemayoran.
"Saya berada di Persija bukan karena faktor nonteknis. Artinya jangan mentang-mentang manajemen menganggap saya legend karena lama mengabdi di Persija. Saya tak mau seperti itu," pungkas dia.
Pulih dari Cedera
Absen membela Persija Jakarta di putaran pertama Liga 1 2021-2022, bek senior Ismed Sofyan mengirimkan sinyal siap bermain dua bulan mendatang.
Hal itu karena cedera lutut yang dialami Ismed Sofyan berangsur-angsur pulih.
Untuk diketahui, Ismed Sofyan tidak membela Persija karena cedera lutut, setelah terpeleset di sela-sela latihan tim pada 8 Juni 2021 silam.
Atas cedera yang dialaminya, Ismed harus menjalani operasi.
Keputusan operasi diambil Ismed setelah berkonsultasi dengan tim dokter Macan Kemayoran.
Baca juga: Persija Akan Diperkuat Pemain Asing Baru Lawan Persipura, Lini Tengah dan Depan Bakal Semakin Garang
Operasi pada lutut Ismed berhasil, namun dia urung tampil hingga putaran kedua Liga 1.
Kabar terbaru, Ismed mengaku telah 80 persen pulih dari cedera meniskus yang dialami.
Pemain berusia 42 tahun itu bahkan telah masuk ke daftar pemain yang dibawa juru taktik Macan Kemayoran, Angelo Alessio untuk mengarungi putaran kedua Liga 1 di Provinsi Bali.

"Kalau pemulihan cedera mungkin sudah di level 80 persen dalam interval 1-100. Artinya 20 persen lagi untuk sampai di level 100," tutur Ismed dalam keterangannya, Minggu (9/1/2022).
Saat ini Ismed mengaku sedang fokus untuk memulihkan kondisi fisik, sekaligus memastikan pulih dari cedera.
"Yang menjadi masalah sekarang kan kondisi fisik juga. Ini yang sekarang kami (bersama tim medis Persija) kejar," kata dia.
"Saya harus memastikan dulu kondisi cedera saya sembuh 100 persen. Yang kedua fisik juga harus 100 persen. Jadi sekarang saya beserta dokter sedang berusaha untuk mengembalikan kondisi tersebut," sambung Ismed.
Ismed juga mengaku bakal bekerja keras, agar dirinya bisa tampil membela Persija musim ini.
"Saya sekarang sedang berusaha keras untuk mengembalikan kondisi pascaoperasi. Kenapa saya bekerja keras? karena saya ingin di musim ini bisa tampil," ujar dia.
Baca juga: Cerita Kecil Ismed Sofyan Kecele Saat Pilih Masuk Sekolah Sepak Bola: Dikira Tak Ada Pelajaran Lain
Sementara itu, Tim dokter Persija Jakarta memprediksi bahwa Ismed Sofyan bisa kembali bermain di lapangan pada bulan Februari atau Maret 2022.
Kabar tersebut disampaikan setelah cedera meniskus Ismed sudah pulih 80 persen.
"Saya berpikir pada Februari atau Maret 2022 seharusnya dia sudah menyentuh permainan. Kemungkinan paling baik dia sudah bisa bermain. Tapi tergantung pelatih,” ucap Donny Kurniawan, dokter tim Persija dalam keterangannya, Minggu (9/1/2022).
Donny menuturkan, pemulihan cedera Ismed berlangsung lancar.

Ismed sendiri menderita cedera lutut, setelah terpeleset di sela-sela latihan tim pada 8 Juni 2021 silam.
Setelah menjalani operasi, lutut Ismed berangsur-angsur membaik.
"Ismed ini sudah masuk tahap akhir dalam terapinya. Fase di mana kami sudah mengembangkan fisiknya," tutur dokter Donny.
Ismed bahkan telah dimasukkan ke daftar pemain yang bakal tampil membela Persija di putaran kedua BRI Liga 1 musim 2021/2022 di Provinsi Bali.
"Kalau kami tinggal di Jakarta saya rasa tidak baik untuk dia. Memang intensitasnya sudah harus mulai nempel di tim," ucap dokter Donny.