Antisipasi Virus Corona di DKI

Wagub DKI: Tidak Ada yang Meninggal karena Kasus Omicron

Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, Wagub asal Gerindra itu berharap kasus Covid-19 di Jakarta menurun.

Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Acos Abdul Qodir
TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di GOR Bulungan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (22/1/2022). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengakui kasus Covid-19 varian Omicron di ibu kota terus meningkat dan terkini mencapai 1.177 kasus.

Namun, hingga saat ini tidak ada pasien Omicron yang meninggal dunia.

"Ada peningkatan beberapa minggu ini terkait Covid di DKI Jakarta. Alhamdulillah yang meninggal kemarin tidak ada. Sampai hari ini tidak ada yang meninggal karena kasus Omicron," kata Riza di GOR Bulungan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (22/1/2022).

Namun demikian, Riza meminta masyarakat Jakarta tidak lengah dan jangan bereuforia.

Baca juga: UPDATE: Kasus Omicron di Jakarta Capai Angka 1.177, Mayoritas dari Luar Negeri

Baca juga: Diduga Varian Omicron, 97 Warga Tangerang Selatan Terpapar Covid-19 Dalam Sehari

"Tidak berarti kita lengah, tidak waspada, apalagi euforia. Justru mari kita tingkatkan disiplin protokol kesehatan dengan patuh, taat, bertanggung jawab," ujar dia.

Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, Wagub asal Gerindra itu berharap kasus Covid-19 di Jakarta menurun.

"Mudah-mudahan tidak ada (yang meninggal dunia) dan kasus terus menurun," ucap Riza.

Baca juga: Diduga Terpapar Omicron, Pegawai Lion Air di Bandara Soekarno-Hatta Meninggal Dunia di RSUD Balaraja

Baca juga: Omicron Sudah Masuk Bogor, Pasien Pertama Kerap Wara-wiri ke Jakarta dengan Transportasi Umum

Riza mengatakan, kasus Covid-19 varian Omicron di ibu kota telah menembus lebih dari 1.000 kasus.

"Terkait kasus yang sudah saya sampaikan bahwa Omicron di jakarta itu sudah 1.177," kata Riza.

Baca juga: Mengerikan! Penumpang Ojol Wanita Jatuh dan Tewas Terlindas Truk Tangki BBM di Jalan Panjang

Dari jumlah tersebut, Riza menyebut mayoritasnya merupakan para pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

"Kasus impornya ada 827, lokalnya ada 350," ungkap dia.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved