Lagi-lagi Anies Diteriaki Presiden 2024 Oleh Simpatisan, Suara Takbir Bergema di Ruangan: Hidup RI 1
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diteriaki 'RI 1' saat berada di DPW DKI Jakarta, Jalan I Gusti Ngurah Rai, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diteriaki 'RI 1' saat berada di DPW PPP DKI Jakarta, Jalan I Gusti Ngurah Rai, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Anies diketahui menjadi satu diantara tamu yang diundang dalam acara istighosah dan doa bersama untuk almarhum Haji Lulung di DPW PPP DKI.
Pantauan TribunJakarta.com, Mantan Mendikbud ini baru tiba di lokasi sekitar pukul 14.25 WIB, padahal acara telah berlangsung sejak pukul 13.00 WIB.
Mengenakan batik yang didominasi warna hijau dan sarung, kedatangan Anies langsung disambut oleh peserta acara.
Bahkan dirinya sempat diteriaki 'RI 1'.
Baca juga: Sentil Anies Sibuk Urus Formula E, Ketua DPRD: Jangan Gedebag Gedebug Bos, Omicron Lagi Naik
"Takbirr... Takbir.. Hidup RI 1," ujar simpatisan.
Sebagai informasi, kabar duka datang dari politisi PPP Abraham Lunggana alias Haji Lulung yang dikabarkan meninggal pada Selasa (14/12/2021).

Kabar duka ini dibenarkan oleh Ketua DPP PPP Achmad Baidowi yang menyebut Haji Lulung meninggal di RS Harapan Kita, Palmerah, Jakarta Barat.
"Baru saja kabar duka cita, Ketua DPW PPP DKI abangda Haji Lulung meninggal dunia," ucapnya, Selasa (14/12/2021).
Ia menyebut, jawara Tanah Abang itu menghembuskan nafas terakhir siang tadi sekira pukul 10.51 WIB.
"Mohon maaf atas segala salah dan dosa selama pergaulannya semasa hidupnya. Semoga Allah SWT berikan yang terbaik, diterima segala amal ibadahnya, dan husnul khotimah," ujarnya.
Baca juga: Kabur dari Lapas Masih Berani Habisi Nyawa Orang, Pelarian Perampok Sadis Terungkap Gegara Sandal
Sebagai informasi, Lulung sudah dirawat di RS Harapan Kita sejak 24 November 2021 lalu.
Dia dirawat setelah mengalami keluhan sesak di dada akibat terkena serangan jantung.
Teriakan Anies Presidenku Bergema di Makassar
Sebelumnya, teriakan Anies Presidenku terdengar saat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hadir di Phinisi Room, Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Makassar, Sabtu (22/1/2022).

Sejumlah tokoh Sulawesi Selatan hadir dalam acara tersebut.
Saat berjalan masuk ke lokasi acara, Anies Baswedan dihampiri sejumlah relawan yang berebut foto sembari berjalan.
Namun, beberapa dari relawan juga berteriak dukungan ke Anies Baswedan untuk maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 nanti.
"Hidup Anies, Anies Presidenku," teriak relawan disambut riuh.
Baca juga: Jadi Bahan Rebutan Foto, Anies Baswedan Pamer Kemegahan JIS di Makassar
Baca juga: Blusukan ke Makassar, Anies: Doakan 10 Bulan Selesaikan Amanah, Setelah Itu Berjuang untuk Indonesia
Sementara itu, sejumlah tokoh yang menyambut kedatangan mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu yakni Mantan Ketua DPRD Sulsel dua priode, Mohammad Roem yang juga sebagai Presidium KAHMI.
Politikus NasDem Sulsel antara lain Wakil Ketua DRDD Sulsel Syaharuddin Alrif, mantan anggota DPRD Sulsel Arum Spink.

Kemudian, Ketua DPRD Kota Makassar Rudianto Lallo dan Andi Rahmatika Dewi juga beberapa kalangan pengusaha yakni Ketua HIPMI Sulsel Andi Rahmat Manggabarani.
Diketahui, Anies Baswedan, bakal menghadiri deklarasi dukungan menjadi calon presiden 2024, di Sulawesi Selatan.
Sebelum menghadiri deklarasi dukungan oleh relawan itu, Anies Baswedan lebih dahulu menghadiri akad nikah salah satu tokoh Sulsel.
Anies hadiri acara nikahan putra dari pengurus DPP Golkar, Nurdin Halid, Andi Muhammad Nur Al Bisry.
Inisiator Dialog Kebanggasaan

Sekretaris NasDem Sulsel Syaharuddin Alrif jadi inisiator dialog kebangsaan Anies Baswedan bersama perwakilan warga Kota Makassar.
Pertemuan berlangsung di Phinisi Ballroom Hotel Claro Jalan AP Pettarani Kota Makassar Sabtu (22/1/2022) siang.
Syahar tampak mendampingi Anies di awal acara, dan akhir acara.
Syahar merupakan Sekretaris DPW Nasdem Sulsel sekaligus Wakil Ketua DPRD Sulsel.
Sementara itu Ketua DPD Nasdem Bulukumba Arum Spink didaulat jadi moderator mendampingi Anies di atas panggung.
Anies menyampaikan terima kasih khusus kepada Syahar sebagai inisiator pertemuan.
"Kita terima kasih kepada penyelenggara, terima kasih bang Syahar, inisiasi pertemuan ini," kata Anies di akhir pidatonya.
"Saya berharap ini jangan jadi pertemuan terakhir, doakan 10 bulan ke depan selesaikan amanah, setelah itu kita berjuang bersama-sama untuk Indonesia," ujar Anies.
Ada pula sejumlah kader Nasdem Sulsel lainnya hadir.
Antara lain Wakil Ketua DPW NasDem Sulsel sekaligus Ketua DPRD Makassar, Rudianto Lallo.
Ketua DPD NasDem Makassar sekaligus Ketua Komisi B DPRD Sulsel, A Rachmatika Dewi alias Cicu.
Wakil Ketua DPW NasDem Sulsel, Andi Irwan Jabir alias Dino, Ketua Garda Pemuda NasDem Sulsel, A Troy Martino, dan Wakil Ketua DPW Bidang Media Mustaqim Musma.
Baca juga: Anies Ngaku Sibuk, PSI Menyindir: Ke Warteg Sempat, Harusnya Cek Sirkuit Formula E Masih Berlumpur
Anies punya kedekatan dengan NasDem.
Ia adalah bagian deklarator Ormas Nasional Demokrat yang menjadi cikal bakal berdirinya Partai Nasdem.
Ia juga hadir dan membuka Kongres Partai Nasdem di JI Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (8/11/2019) malam lalu.
Sejumlah warga yang hadir meminta kesediaan Anies Baswedan mencalonkan diri calon presiden 2024.
Ada yang berpandangan kemajuan DKI Jakarta jangan hanya dinikmati warga ibukota, tetapi kemajuan harus dirasakan di provinsi lain melalui kepemimpinan Anies.
"Saya doakan kemajuan yang terjadi di Jakarta, terjadi juga di sini. Biarlah kita tidak ego, biar seluruh rakyat Indonesia merasakan kemajuan di Jakarta juga dirasakan seluruh rakyat Indonesia," kata Arum Spink.
"Pak Anies ini ibarat ikan besar di kolam kecil, sudah saatnya di pentas di kolam besar," sambung Arum Spink.
Menjawab permintaan warga Makassar, Anies mengatakan belum mau bicara pilpres.
Ia ingin fokus menyelesaikan amanah sebagai Gubernur DKI Jakarta 10 bulan ke depan.
"Biarkan Allah punya rencana, semua sudah tercatat di Lauhulmahfuz, bagian kita menjalankan amanah sekarang. Nanti kalau azanya sudah dibunyikan baru kita bicara," jawab Anies di hadapan warga.
Anies meminta doa warga Makassar agar ia bisa menuntaskan masa jabatannya di DKI Jakarta.
"Doakan 10 bulan berikutnya lancar. Fase berikutnya biarkan Takdir Allah bekerja. Sebelumnyasaya tidak pernah bayangkan jadi Gubernur DKI Jakarta, ini ditakdirkan," pungkasnya.