Pelajar Tawuran di Palmerah Lari Kocar Kacir, Sampai Tinggalkan Motor

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Tawuran di Jalan Jati Baru Raya, Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat pada Rabu (2/2/2022) melibatkan 20 pelajar.

Remaja tanggung itu beraksi dengan membawa senjata tajam seperti cerulit dan petasan.

Saat tawuran para pelaku berlarian ke arah jembatan sembari mengangkat senjata tajam. Terdengar pula suara letusan petasan.

Kapolsek Palmerah, AKP Dodi Abdulrohim, pihaknya berhasil mengamankan satu unit motor Yamaha Mio dengan nomor polisi B 3113 PXK.

Motor itu diduga milik salah satu pelajar yang terlibat tawuran. Motor itu diduga ditinggalkan pemiliknya karena ketakutan dirazia warga yang bergabung dengan petugas kepolisian untuk membubarkan tawuran.

Para pelajar itu kabur kocar kacir ke arah yang berbeda-beda hingga tak memperdulikan motornya.

"Di TKP kami temukan satu motor warna hitam ini yang tertinggal. Diduga ditinggal karena setelah ada warga yang bergabung dengan kita mereka kabur kocar kacir," ujar Dodi.

Saat ini polisi sedang penyelidikan mendalam. Polisi sudah memeriksa tiga orang saksi, untuk dimintai keterangan. Saksi tersebut merupakan warga sekitar.

Para saksi mata mengatakan pelaku tawuran yang terlibat merupakan para pelajar dan merupakan remaja tanggung.

"Tiga orang saksi diperiksa,semuanya warga," ujarnya saat ditemui di Polsek Palmerah pada Kamis (3/2/2022).

Polisi sudah mengantongi nama sekolah para pelajar yang terlibat tawuran tersebut. Namun,
identitas para pelaku belum bisa diidentifikasi secara jelas karena masih penyelidikan.

Kini, Polsek Palmerah masih terus melakukan penyelidikan mendalam guna mengetahui seluruh informasi, termasuk motif dan identitas para pelaku tawuran.

"Nama sekolahnya sudah teridentifikasi. Tapi saat ini masih dalam tahap penyelidikan," ujar Dodi.