Siap-siap Tahu Bakal Langka di Pasaran, Pengrajin Bakal Mogok Produksi Gegara Harga Kedelai Meroket
Pengrajin tahu di Bekasi bakal menggelar aksi mogok produksi lantaran harga kedelai meroket. hal ini dipastikan berdampak pada kelangkaan tahu.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Wahyu Septiana
Harga kedelai yang tidak stabil kata dia, sudah terjadi sejak beberapa tahun terakhir dan tidak sedikit pengrajin gulung tikar atau mengurangi karyawannya.
"Coba lah kita lebih diperhatikan lagi, paling tidak didengar, keluh kesah pengrajin tahu, seperti saya inilah," tutur Benjo.
Dia mengatakan, kuantitas produksi tahu di tempatnya tepaksa dikurangi dari yang sebelumnya delapan kuintal sekarang menjadi 6,5 kuintal kedelai per hari.
Benjo menjelaskan, harga kedelai di tempat dia biasa membeli bahan pokok produksi saat ini berada di angka 11.200 per kilogram.

"Sekarang kedelai Rp11.200, sudah mau satu bulan ini harganya segitu," jelasnya.
Siasati dengan cara ini
Harga kedelai yang mengalami kenaikan membuat pengrajin tahu di Kota Bekasi menjerit.
Hal ini berdampak pada kuantitas produksi yang terpaksa dikurangi mencapai 30 persen.

Seperti yang terjadi di lokasi produksi tahu Kelurahan Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi milik pengrajin bernama Benjo (31).
Dia mengatakan, kuantitas produksi tahu di tempatnya tepaksa dikurangi dari yang sebelumnya delapan kuintal sekarang menjadi 6,5 kuintal kedelai per hari.
"Menurun (kuantitas produksi), sekitar 30 persen menurunnya," kata Benjo di lokasi produksi tahu miliknya, Kamis (18/2/2022).
Baca juga: Minyak Goreng Masih Mahal, Pengusaha Warteg Makin Menjerit Bila Harga Tahu Tempe Naik
Benjo menjelaskan, harga kedelai di tempat dia biasa membeli bahan pokok produksi saat ini berada di angka 11.200 per kilogram.
"Sekarang kedelai Rp11.200, sudah mau satu bulan ini harganya segitu," jelasnya.

Dia mengaku tidak mengetahui secara persis faktor kenaikan harga kedelai, sebab di tempat biasa membeli kebutuhan produksi stok selalu tersedia.