Polesan Shin Tae-yong Langsung Terbukti, Pemain Persija Perkasa Hancurkan Persik di Menit Akhir

TRIBUNJAKARTA.COM - Polesan Shin Tae-yong benar-benar berpengaruh terhadap performa Persija Jakarta.

Terbukti, pada laga terakhirnya di Liga 1 2021-2022, Macan Kemayoran berhasil melumat Persik Kediri di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Sabtu (19/2/2022).

Bahkan, kemenangan dengan skor 2-1 tersebut sangat berarti bagi Persija.

Hal itu karena Tim Ibu Kota tidak pernah meraih tiga poin pada tiga laga sebelumnya.

Para pemain muda Persija yang diasuh Shin Tae-yong pada pemusatan pelatihan Timnas U-23 langsung berhasil unjuk gigi.

Baca juga: Dua Macan Saling Serang, Kunci Kesuksesan Persija Mampu Comeback Ungguli Persik Masih Sama

Dua gol yang membawa Persija mencundangi Persik dicetak dan merupakan hasil umpan dua eks Timnas proyeksi Piala AFF U-23 itu.

Dua pemain itu adalah Syahrian Abimanyu dan Irfan Jauhari.

2 Gol Persija

Pada menit 7, persija lebih dulu kebobolan lewat tandukan bomber Persik, Youssef Ezzejjari.

Namun keunggulan tersebut tidak berlangsung lama.

Mengambil tendangan bebas dari sisi kanan gawang Persik dengan jarak cukup jauh, Syahrian Abimanyu berhasil melesatkan umpan yang mengarah ke Makan Konate.

Dari sisi tiang jauh, Konate menanduk tajam bola hingga bisa merobek gawang Persik yang dikawal Adi Satryo.

Syahrian Abimanyu yang baru pulang dari karantina di Timnas U-23 tuntas menunjukkan kelasnya.

Baca juga: Persija Sukses Comeback Taklukkan Persik Lewat Makan Konate dan Pemain Pemain Timnas U-23

Hasil imbang bertahan cukup lama hingga akhirnya pada menit 90+3, Irfan Jauhari mencetak gol penentu kemenangan.

Bomber hasil gemblengan Shin Tae-yong di Timnas U-23 itu melesatkan tembakan dari dalam kotak penalti setelah mendapat umpan silang dari Makan Konate.

Panggilan Garuda

Sebelumnya, Persija menjadi tim yang paling banyak menyumbang pemain untuk Timnas U-23 dalam rangka mengikuti Piala AFF U-23 2022 di Kamboja.

Sebanyak lima pemain Macan Kemayoran sementara mengikuti pemusatan latihan Garuda Muda di bawah asuhan Shin Tae-yong pada 3-10 Februari.

 Mereka adalah Cahya Supriadi (kiper), Muhammad Ferarri (bek), Syahrian Abimanyu (gelandang), Irfan Jauhari (penyerang sayap), dan Taufik Hidayat (striker).

Kendati pada akhirnya Shin Tae-yong memutuskan Indonesia mundur dari kompetisi sepakbola tertinggi di Asia Tenggara itu pada Jumat (11/2/2022) lantaran banyak peman dan ofisial terserang Covid-19, hasil pemusatan pelatihannya bisa terlihat.

Supersub Irfan  Jauhari

Irfan Jauhari yang masuk pada menit 73 menggantikan Riko Simanjuntak menjelma sosok supersub.

Pergantian itu membuat Irfan Jauhari bisa mencetak gol kemenangan.

Baca juga: Pulang Tugas Negara, Juru Gedor Muda Bermain Garang Bawa Persija Tekuk Persik Kediri

Asisten Pelatih Persija Jakarta, Ferdiansyah, mengungkapkan, pergantian Irfan Jauhari adalah solusi untuk memaksimalkan permainan sampai menit akhir.

Ia mengatakan, siapapun yang diganti dalam pertandingan adalah demi kepentingan tim.

“Seperti yang sudah kami sepakati dalam pertemuan sebelum berangkat, kami harus tetap berjuang hingga menit akhir dan sama-sama mencari solusi."

"Siapa pun yang diganti semua demi kebaikan tim. Kemenangan tim adalah yang utama,” kata Ferdiansyah dalam keterangan resmi persija, Minggu (20/2/2022).

 Ferdiansyah, mengapresiasi perjuangan anak didiknya yang tetap fokus hingga menit akhir.

Ia pun bertekad membawa Taufik Hidayat dan kawan-kawan konsisten meraih hasil positif.

“Alhamdulillah malam ini Persija bisa meraih kemenangan. Saya ucapkan selamat kepada semua pemain yang sudah berusaha dan berjuang hingga menit akhir."

"Kemenangan ini kami persembahkan kepada semua pencinta Persija. Semoga tren positif ini terus kami dapat di pertandingan-pertandingan selanjutnya,” tutur pria 29 tahun itu.