Cerita Kriminal
Bertingkah Bak Pembalap MotoGP, 8 Remaja Asyik Balap Liar di Jakpus Diamankan Polisi
Jika Mark Markquez dan kawan-kawan adu lesat di sirkuit, para remaja ini geber motor di Jalan Letjen Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, CEMPAKA PUTIH - Puluhan remaja bertingkah bak pembalap MotoGP melakukan aksi balap.
Jika Marc Markquez dan kawan-kawan adu lesat di sirkuit, para remaja ini geber motor di Jalan Letjen Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Aksi balap liar itu terjadi pada Senin (21/2/2022) dini hari tadi.
Warga yang resah dengan ulah para remaja itu pun kemudian melapor ke aparat kepolisian.
"Patroli Perintis Presisi sedang berpatroli di daerah Senen, kemudian mendapat laporan dari pengemudi ojek online ada balap liar di wilayah Cempaka Putih," ucap Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat, AKP Sam Suharto, Senin (21/2/2022).
Baca juga: Sampai Lapor Presiden Jokowi & Gubernur Anies, Warga Resah Kawasan Danau Sunter Jadi Area balap Liar
Mendengar laporan tersebut, petugas langsung menuju lokasi untuk membubarkan aksi balap liar itu.
Para remaja yang tak menyangka dengan kedatangan polisi pun dibuat kocar kacir.
Mereka langsung berhamburan mencoba menghindar dari kejaran polisi.
Beberapa orang remaja usia 19 hingga 26 tahun pun berhasil diamankan aparat kepolisian.
"Setelah membubarkan balap liar, kami juga memberikan imbauan. Total ada elapand orang yang berhasil diamankan," ujarnya.
Tak hanya mengamankan 8 orang remaja, polisi juga menyita tiga unit sepeda motor yang digunakan untuk balap liar.
Setelah diberi pengarahan oleh petugas, delapan remaja itu kemudian diarahkan pulang ke rumah masing-masing.
Resah Balap Liar
Sebelumnya, perkara balap liar juga terjadidi kawasan Danau Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Puluhan pemuda menutup jalan untuk melakukan aksi balap liar.
Penutupan jalan ini dilakukan pada Minggu (20/2/2022) dini hari tadi, hingga membuat warga resah.
Salah satu warga yang tinggal tak jauh dari lokasi, Juliana mengungkapkan, aksi balap liar ini sering terjadi setiap akhir pekan.
"Setiap hari Sabtu, malam Minggu atau subuh seperti tadi selalu ada aksi seperti itu," kata Juliana saat dihubungi awak media.
Menyusul penutupan jalan, Juliana juga berinisiatif memviralkannya aksi tersebut melalui Instagram pribadinya @julianawanaa.
Baca juga: Dipastikan, Tak Ada Street Race Polda Mentro Jaya Februari Ini
Juliana resah lantaran akses jalan sampai tersendat gegara anak-anak muda yang balapan liar itu.
Bahkan Juliana juga me-mention akun Presiden Jokowi (@jokowi) dan Gubernur Anies Baswedan (@aniesbaswedan).
"Cukup meresahkan sekali dan mengganggu untuk keselamatan orang banyak juga," ujarnya.
Menurut Juliana, ia pun seringkali mecoba melaporkan aksi balap liar tersebut melalui call center 112 namun tak direspon.
Ia berharap petugas kepolisian segera bertindak dengan masif melakukan patroli di kawasan Danau Sunter.
"Yang pasti saya sudah laporkan ke 112 juga untuk minta bantuan tapi tidak kunjung datang. Semoga ada perubahan dengan adanya keluh kesah ini," pungkasnya.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Tanjung Priok Kompol Ricky Pranata Vivaldi, menegaskan, pihaknya secara rutin menggelar patroli di kawasan Danau Sunter.
"Anggota kami rutin patroli di situ dan sering dibubarkan," ungkapnya saat dihubungi.
Ricky mengaku para pembalap liar itu selalu kucing-kucingan dengan petugas.
Saat petugas tidak ada di lokasi, puluhan pemuda itu langsung menutup jalan dan menggelar balapan liar kembali.
"Mereka itu kucing-kucingan. Yang pasti rutin kita patroli pada jam rawan," kata Ricky.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/balap-liar-di-jalan-letjen-suprapto-cempaka-putih-jakarta-pusat-dibubarkan-polisi.jpg)