'Apakah Kalian Sudah Bekerja Baik?' Persija Sudah Gugur dari Liga Bagi Jakmania

TRIBUNJAKARTA.COM - Tamparan keras kepada pemain Persija diberikan Ketua Umum Jakmania, Diky Soemarno.

Kekalahan atas Persib Bandung pada laga lanjutan Liga 1 2021-2022 yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Selasa (1/3/2022) sudah menghabiskan kesabaran sang panglima suporter.

Harapan tandas seketika. Liga 1 2021-2022 bukan milik Tim Ibu Kota.

Target Persija pada awal musim yakni berada di tiga besar klasemen dipastikan tak akan tercapai.

Saat ini, Persija sendiri berada di urutan delapan klasemen Liga 1 2021-2022.

Persija baru meraih 38 angka dari hasil 9 kemenangan, 11 imbang dan 7 kekalahan.

"Lupakan musim ini, musim ini memang bukan milik kita.

Saat ini, waktunya kita untuk bergerak.

Bergerak untuk musim selanjutnya," papar Diky di Instagramnya, Rabu (2/3/2022).

Dia berharap manajemen Macan Kemayoran tak mengulangi apa yang dilakukannya dalam mempersiapkan musim ini.

Yakni diharapkan segera bergerak mencari pelatih baru untuk Riko Simanjuntak di musim depan.

Diketahui, saat ini Persija ditangani oleh Sudirman selaku pelatih sementara sepeninggal Angelo Alessio.

"Selanjutnya, bergerak menghubungi dan mengontrak pemain sebelum liga habis dan mereka dikontrak tim lain.

Bergerak untuk tidak terlena dan sadar, bahwa skuad juara Piala Menpora, belum tentu mampu untuk liga," kata Diky.

'Tampar' Pemain Persija

Di satu sisi, kendati peluang sudah hampir habis, Diky memberikan tamparan kerasnya bagi para pemain Persija yang belum mampu memuaskan Jakmania.

Ketum Jakmania mempertanyakan kepada para pemain apakah mereka layak bermain untuk tim sekelas Persija bila melihat performa sepanjang musim ini.

Baca juga: Marko Simic Sudah Tak Berguna di Persija? Pentolan Jakmania Soroti Komposisi Pemain di Tim

"Bergerak dan instrospeksi.

Apakah kalian pantas berada di tim yang kami cintai?

Apakah kalian sudah bekerja dengan baik?

Buktikan di sisa laga selanjutnya," pinta Diky.

Kepada Jakmania, Diky juga meminta mereka tetap loyal kepada klub kebanggaan ibu kota ini.

"Dan untuk Jakmania, kita bergerak memberikan masukan yang jadi permintaan pada Persija.

Love always finds a way.

Ya, kekalahan memang menyakitkan. Tapi kekalahan, tidak akan membuat saya meninggalkan, apalagi menjatuhkan tim yang menjadi kecintaan.

Dan tentunya, kalian sama juga bukan? Jaya Raya Persija Selamanya!," papar Diky.

Akui kemenangan Persib

Di luar kritiknya kepada Persija, Diky mengakui Persib layak menang atas Macan Kemayoran dalam laga tersebut.

"Yang namanya kalah, pasti menyakitkan.

Dan kemenangan, pasti menyenangkan.

Kita harus akui bahwa Persib Bandung lebih bagus dibandingkan Persija Jakarta malam tadi.

Selamat untuk Persib Bandung.

Akhirnya kami kalah di era Pandemi," tulis Diky.