Persija Jakarta
Disiapkan Orang Tua Jadi Santri, Pemain Ini Pilih Sepak Bola: Buktikan Sukses di Persija dan Persib
Disiapkan orang tuanya menjadi seorang santri, pemain ini akhirnya memiliih menekuni sepak bola.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Dia juga kala itu mengaku belum siap mental untuk kembali ke Bandung.
"Saya belum siap mental waktu itu ke Persib tapi ditodong waktu itu sama Pak Haji Umuh," tutur Atep.
Hamka Hamzah kemudian menanyakan apakah hanya Atep atau dengan Airlangga juga yang ditawari bergabung ke Persib oleh Umuh Muchtar.
Baca juga: Ini 6 Laga Terakhir Persija, Pertaruhan Martabat di Sepak Bola Indonesia
"Sebenarnya saya dulu, tapi waktu itu karena saya lagi sama Airlangga bilang aja sekalian.
Padahal Airlangga juga mau ke Persija kan bapaknya pengurus Persija," kata Atep.
"Ga mikir lagi tuh pas ditodong pak Umuh?," tanya Hamka Hamzah.
Atep mengaku kala itu dirinya meminta persetujuan dari ayahnya.
"Saya tanya gimana, kata dia terserah.

Tapi di Bandung lebih dekat sih, aduh jadi makin bingung," kata Atep.
Tak berani angkat telepon pemain Persija
Dalam waktu singkat, Atep harus membuat keputusan apakah menerima tawaran Persib atau tetap bertahan di Persija.
Akhirnya dia pun menerima tawaran itu.
Namun keterkejutan Atep tak berenti di situ.
Sebab, saat itu juga dia langsung diumumkan kepada awak media bahwa telah resmi menjadi milik Persib Bandung.
Baca juga: Curhat Menyentuh Marko Simic Diparkir Coach Jend Tuai Reaksi Bintang Rival Persija: Bertarunglah!
Hal itu membuat kaget banyak pihak, termasuk para pemain Persija.
"Waktu itu pemain Persija nelepon, ada Aliyudin dan yang lainnya tapi saya ga berani angkat," tutur Atep.
Tak hanya itu, Atep juga tak berani pulang ke Jakarta untuk mengambil barang-barangnya yang masih berada di Persija.
Akhirnya dia meminta tolong rekannya untuk mengambil seluruh barangnya di Jakarta.