Persija Jakarta
Persija Bawa Misi Balas Dendam sekaligus Pelipur Lara, Borneo FC Cari Kado Sewindu
Saat itu, Borneo FC sukses merusak momen hari ulang tahun ke-93 Persija Jakarta yang jatuh sehari sebelumnya, 28 November 2021.
Penulis: Abdul Qodir | Editor: Acos Abdul Qodir
TRIBUNJAKARTA.COM, - Laga penuh misi bakal tersaji antara Persija Jakarta vs Borneo FC pada pekan ke-30 Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (10/3/2022) malam ini.
Bahkan, laga malam ini bisa menjadi deja vu buat kedua tim.
Sebab, kedua tim pernah bertemu pada laga pekan ke-14 Liga 1 2021/2021 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, pada Senin, 29 November 2021 lalu.
Saat itu, di luar dugaan, pasukan Pesut Etam (julukan Borneo FC) mampu menumbangkan Macan Kemayoran (julukan Persija Jakarta) dengan skor 2-1.
Saat itu, Borneo FC sukses merusak momen hari ulang tahun ke-93 Persija Jakarta yang jatuh sehari sebelumnya, 28 November 2021.
Baca juga: Oh Persija, Dari Ambisi Juara Liga 1 Turun Target 3 Besar, Kini Bersyukur Bisa Menangi Sisa Laga
Dalam laga itu, gol hasil tandukan keras Marko Simic pada menit ke-20 dibalas dua gol oleh pemain Borneo FC pada babak kedua.
Gol pertama lewat tendangan penalti Francisco Torres pada menit ke-49. Dan gol kedua atau gol penentu kemenangan Pesut Etam dicetak oleh Wawan Febrianto pada masa injury time.

Pada laga pertemuan kedua malam ini, Persija membawa dua misi sekaligus.
Pertama, misi balas dendam.
Pada laga malam ini, Persija berpeluang membalas kekalahan sekaligus rusaknya momen hari ulang tahun ke-93 Persija.
Sebab, Borneo FC pada 7 Maret kemarin baru saja merayakan ulang tahun ke-8 atau sewindu.
Misi kedua, yakni momen kebangkitan sekaligus pelipur lara usai dikalahkan oleh tim rival abadi, Persib Bandung dengan skor 0-2 dan kekalahan 1-2 dari pemuncak klasemen Bali United.
Baca juga: 2 Kelemahan Persija Diungkap, Coach Sudirman Tak Berani Garansi Persija Bakal Menang Lawan Borneo FC
Pelatih Persija, Sudirman, mengatakan bahwa anak didiknya sudah siap untuk meladeni permainan Borneo FC pada pertemuan kedua Liga 1 2021/2022.
Meski ada pemain yang tak bisa tampil akibat cedera, yaitu Otavio Dutra, Sudirman optimistis kekuatan tim tidak tergerus. Masih ada pemain lain dengan kondisi prima yang siap diturunkan.
“Untuk persiapan melawan Borneo saya pikir sudah sangat siap walaupun ada beberapa pemain yang masih dalam masa perawatan sehingga belum bisa fit di hari pertandingan. Tapi pemain lain sudah siap menghadapi laga besok (vs Borneo),” kata Coach Sudirman, seperti dikutip dari laman resmi persija.id.

Ia pun mengaku telah mengantongi peta kekuatan dan kelemahan Borneo FC. Ia berharap anak didiknya dapat mengaplikasikan skema main dengan tepat sesuai latihan.
“Secara keseluruhan Borneo FC tampil berbeda di putaran kedua dibandingkan putaran pertama. Sebab mereka dilatih oleh pelatih yang sangat bagus, yaitu ada Fakhri Husaini di situ. Saya pikir Borneo adalah tim yang bermain kompak dengan organisasi permainan yang sangat bagus. Yang pasti kami pun melihat bagaimana Borneo FC bermain. Saya pikir pertandingan besok akan berjalan seru,” tutur Coach Sudirman lagi.
Mantan kapten Timnas Indonesia itu memberi dua arahan tegas kepada para pemainnya.
“Saya tekankan kepada pemain agar masuk lapangan selalu punya keyakinan untuk memenangkan pertandingan. Kalau tak bisa memenangkan pertandingan, kami tak boleh kalah. Itulah target kami,” ujar pelatih yang akrab disapa Coach Jen itu.
“Saya pun tekankan kepada pemain agar tak membuat kesalahan-kesalahan. Kemarin (laga sebelumnya) kami buat kesalahan dan saya ingin di pertandingan besok tak ada lagi kesalahan sehingga kemungkinan lawan mencetak gol akan sangat kecil,” ucapnya lagi.
Lalu, bagaimana dengan Borneo FC?
Pelatih Borneo FC, Fakhri Husaini, menyadari adanya misi balas dendam yang dibawa pemain dan ofisial Persija Jakarta pada pertemuan kedua ini.
Baca juga: Persib Tundukan Borneo FC 0-1, Rashid Jadi Pahlawan Maung Bandung: Tempel Arema di Puncak Klasemen
Apalagi, Borneo FC baru saja merayakan hari ulang tahun sewindunya.
Fakhri Husaini tidak ingin Persija Jakarta berhasil merealisasikan misi balas dendam rusaknya ulang tahun ke-93.
Kemenangan adalah target harga mati bagi pasukan Pesut Etam pada laga kali ini.

Dia pun menekankan para pemainnya bahwa setiap pertandingan pada sisa laga musim ini adalah final, termasuk saat bertemu Persija.
“Seperti saya katakan sebelumnya, setiap pertandingan di sisa 5 laga ini adalah final jadi setiap poin sangatlah penting. Kami juga sudah melakukan evaluasi usai menang lawan Persela,” ujar Fakhri, dikutip dari laman resmi borneofc.id.
Fakhri mengungkapkan mental para pemain sudah sangat siap melawan tim sekelas Persija Jakarta usai mengalahkan Persela Lamongan pada laga sebelumnya.
Kini, mereka membawa misi memberikan kado manis untuk ulang tahun ke-8 Borneo FC.
“Antusias pemain sangat besar bertemu lawan dengan nama besar. Yang pasti kami punya misi lain, yakni memberi hadiah terbaik untuk Borneo FC di usianya ke 8 pada 7 Maret lalu,” terangnya.
Baca juga: Update Klasemen Liga 1 Usai Persib Kalahkan Arema FC 2-1: Bruno Gacor, Posisi Bali United Terancam
Meski begitu, Fakhri mengakui tetap mewaspadai para pemain Persija. Sebab, di dua laga terakhir mereka tak pernah mendapatkan poin sama sekali.
“Bagi saya akan lebih mudah bertemu tim yang menang di laga sebelumnya dibandingkan tim kalah. Pelatih Sudirman pasti tak ingin mengalami kekalahan ketiga dan itu yang sangat kami waspadai,” beber Fakhri.
Disinggung mengenai kekuatan Persija, Fakhri tak mau hanya melihat kualitas Marko SImic dan Riko Simanjuntak semata. Sebab seluruh pemain Persija ujar Fakhri sangat berbahaya, termasuk para pemain mudanya.
“Saya hanya menekankan soal kekompakan pada tim saya. Soal mental dan kepercayaan diri saya tak ragu, tapi perlu peningkatan dari sisi kekompakan,” tegasnya.
Terpisah Angga Saputro, kiper Borneo FC mengaku dirinya sudah siap memberikan kemenangan bagi Pesut Etam. Terlebih pemain bertekad memberikan kado terbaik pada tim yang dibela.
“Kami sudah siap bermain dan siap menang,” tegas Angga.