Polisi Tangkap Komplotan Begal yang Pukuli Pedagang Siomay di Lubang Buaya

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, CIPAYUNG - Jajaran Polsek Cipayung meringkus komplotan begal pedagang siomay bernama Oyo di Jalan Al Baidho, Kelurahan Lubang Buaya pada Sabtu (26/3/2022).

Kapolsek Cipayung Kompol Bambang Cipto mengatakan pelaku yang terdiri dari lima dewasa dan lima anak diringkus pada Senin (28/3/2022) secara bertahap oleh jajaran Unit Reskrim.

"Ditangkap pada Senin pagi sekira pukul 05.00 WIB. Awalnya satu kita amankan di tempat nongkrongnya, lainnya ada yang di rumah," kata Bambang di Mapolsek Cipayung, Selasa (29/3/2022).

Dari hasil penyidikan jajaran Unit Reskrim Polsek Cipayung lima pelaku dewasa terbukti dan mengaku melakukan pemukulan kepada Oyo sehingga ditetapkan jadi tersangka.

Sementara lima orang yang secara umur masih anak tidak ditetapkan jadi tersangka karena tidak ikut melakukan pemukulan dan merampas tas milik Oyo, mereka hanya diberikan pembinaan.

Baca juga: Libatkan Wanita, Komplotan Pemuda yang Begal Pedagang Siomay di Lubang Buaya Sulit Dikenali

"Untuk tersangka dikenakan Pasal 365 KUHP tentang Pencurian Disertai Kekerasan dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara. Juncto 368 KUHP tentang Pemerasan," ujarnya.

Bambang menuturkan barang bukti yang diamankan dari para pelaku yakni tiga unit motor digunakan pelaku saat beraksi, uang Rp 900 ribu dan STNK milik Oyo, serta sejumlah handphone.

Lima pelaku yang masih berusia 18 hingga 21 tahun kini ditahan di sel Mapolsek Cipayung guna keperluan penyidikan dan proses hukum lebih lanjut atas ulah begal mereka lakukan.

"Untuk sajam (senjata tajam) tidak ada. Jadi waktu kejadian itu mereka mengeroyok korbannya. Pengakuan mereka baru pertama kali ini melakukan perbuatan," tuturnya.

Sebelumnya, Oyo jadi korban begal di Jalan Al Baidho, Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur pada Sabtu (26/3/2022) sekira pukul 03.31 WIB.

Ketua RT 06/RW 06, Kelurahan Lubang Buaya, Muhidin Sanusi mengatakan warganya tersebut dibegal satu kelompok remaja saat dalam perjalanan ke pasar.

"Pas keluar gang mau belanja dia ketemu gerombolan anak-anak muda, kurang lebih ada lima motor. Tiba-tiba si Oyo ini lagi naik motor dipepet," kata Muhidin di Jakarta Timur, Sabtu (26/3/2022).

Setelah memepet korban hingga jatuh dari kendaraannya, para pelaku seketika memukul kepala Oyo menggunakan benda tumpul dan tangan secara membabi buta.

Bahkan usai merampas tas berisi sejumlah uang, handphone, KTP, dan STNK milik Oyo, pelaku sempat mendorong korban ke arah parit lalu kabur memacu kendaraan mereka.

"Kepalanya digetok sama anak-anak muda itu, cuman dia (Oyo) pakai helm. Kalau motornya sih aman (tidak dicuri). Hanya tas saja yang dirampas. Setelah mengambil itu mereka kabur," ujarnya.

Para pelaku yang dari rekaman CCTV sedikitnya berjumlah 10 orang dan satu di antaranya perempuan leluasa beraksi karena saat kejadian kondisi Jalan Al Baidho sedang sepi.