Persija Jakarta

Insiden Lorong Ruang Ganti, Pilar Persija Kena Denda Rp 10 Juta Gara-gara Banting Barang Ini

Pilar Persija Jakarta Syahrian Abimanyu terkena denda 10 juta karena insiden di lorong ruang ganti pemain gara-gara banting barang ini.

Media Persija
Syahrian Abimanyu, pemain baru Persija Jakarta. Pilar Persija Jakarta Syahrian Abimanyu terkena denda 10 juta karena insiden di lorong ruang ganti. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Pilar Persija Jakarta Syahrian Abimanyu terkena denda 10 juta karena insiden di lorong ruang ganti pemain.

Saat berjalan menuju ruang ganti, bintang muda Macan Kemayoran itu membanting stand hand sanitizer.

Aksi itu terjadi saat Persija Jakarta berlaga kontra PSS Sleman pada 31 Maret 2022.

Aksi Syahrian Abimanyu itu membuat Komite Disiplin atau Komdis PSSI memberikan sanksi pada 12 April 2022.

Hasil sidang Komdis PSSI kali ini tedapat enam putusan.

Baca juga: Teka-teki Pelatih Persija Segera Terungkap, Sosok Fenomenal Ini Malah Membelot ke Tim Liga 1 Lain

Sang juara Liga 1 2021, Bali United rupanya juga tak luput dari sanksi.

Bali United dinilai melakukan pelanggaran terkait tingkah laku buruk usai lima pemainnya mendapatkan kartu kuning dalam pertandingan melawan Persik Kediri pada 31 Maret 2022.

Pemain Persija Jakarta Syahrian Abimanyu selebrasi usi mencetak gol ke gawang Borneo FC pada pekan ke-30 Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (10/3/2022).
Pemain Persija Jakarta Syahrian Abimanyu selebrasi usi mencetak gol ke gawang Borneo FC pada pekan ke-30 Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (10/3/2022). (Dok. Persija)

Karena kejadian ini, Bali United didenda sebesar 50 juta rupiah.

Sementara itu, Borneo FC merupakan tim yang paling banyak terkena sanksi pada kesempatan kali ini.

Tercatat ada tiga nama dari Borneo FC yang mendapatkan hukuman.

Baca juga: Persija Tak Sendiri, Dua Klub Ini Ikut Terseret Bareskrim Polri Gegara Terima Uang Haram

Untuk lebih jelasnya, berikut hasil sidang Komdis PSSI 12 April 2022:

1. Andri Dauri Husain, Ofisial tim Borneo FC
Kompetisi: BRI Liga 1
Pertandingan: Borneo FC vs Madura United
Tanggal kejadian: 25 Maret 2022
Jenis pelanggaran: Tingkah laku buruk terhadap perangkat pertandingan. Melakukan protes keras terhadap perangkat pertandingan dan mendapatkan kartu merah langsung
Hukuman: Larangan mendampingi tim selama empat pertandingan dan Denda Rp. 50.000.000

2. Jonathan Bustos, Pemain Borneo FC
Kompetisi: BRI Liga 1
Pertandingan: Borneo FC vs Madura United
Tanggal kejadian: 25 Maret 2022
Jenis pelanggaran: Melakukan protes berlebihan terhadap perangkat pertandingan
Hukuman: Teguran keras

3. Javlon Guseynov, Pemain Borneo FC
Kompetisi: BRI Liga 1
Pertandingan: Borneo FC vs Madura United
Tanggal kejadian: 25 Maret 2022
Jenis pelanggaran: Melakukan protes berlebihan terhadap perangkat pertandingan
Hukuman: Teguran keras

4. Benyamin V.B, Ofisial tim Persebaya
Kompetisi: BRI Liga 1
Pertandingan: Persebaya vs Borneo FC
Tanggal kejadian: 30 Maret 2022
Jenis pelanggaran: Perilaku yang menghina dan penerapan prinsip fairplay. Melakukan protes keras dengan mengeluarkan kata-kata tidak pantas terhadap perangkat pertandingan
Hukuman: Denda Rp. 25.000.000

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved