Kebakaran Pasar Gembrong

Anies Diminta Tak Pentingkan Pencitraan di Pasar Gembrong Dibandingkan Rapat, Wagub: Kebetulan Saja

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria buka suara terkait ketidakhadiran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam rapat paripurna.

TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau lokasi kebakaran di kawasan Pasar Gembrong, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/4/2022). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria buka suara terkait ketidakhadiran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam rapat paripurna di gedung DPRD.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diketahui tak hadir dalam rapat paripurna yang digelar siang ini, lantaran tengah mengunjungi korban kebakaran di Pasar Gembrong, Jakarta Timur.

Padahal, agenda rapat paripurna hari ini membahas laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur DKI Jakarta tahun 2021.

Kendati begitu, orang nomor dua di DKI tetap memberikan pembelaan atas ketidakhadiran Anies.

"Iya, Pak Anies ada acara dalam waktu yang bersamaan. Kami biasa lah, kalau ada acara bergantian. Jadi kalau ada acara yang enggak bisa ditinggal kita gantian," katanya di Balai Kota DKI, Senin (25/4/2022).

Baca juga: Anies Disebut Gubernur Rasa Kadinsos: Pilih Temui Korban Kebakaran Pasar Gembrong Dari Pada Rapat

Menurutnya, ketidakhadiran Anies hanyalah sebuah kebetulan saja.

Sebab, sekalipun tak hadir hasil rapat tetap disampaikan ke orang nomor satu di DKI itu.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau lokasi kebakaran di kawasan Pasar Gembrong, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/4/2022).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau lokasi kebakaran di kawasan Pasar Gembrong, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/4/2022). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

"Kebetulan aja, prinsipnya kalau dia bisa hadir, pasti akan hadir, karena ada kegiatan yang tidak bisa ditinggal. Jadi saya mewakili, kan sama aja, yang penting perwakilan Pemprov hadir. Ya pasti semuanya akan kita sampaikan," ujarnya.

DPRD: Jangan Pentingkan Pencitraan

Ketidakhadiran Anies membuat murka Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta Basri Baco yang mencatat Anies sudah beberapa kali tak hadir rapat paripurna.

Padahal, agenda rapat paripurna hari ini membahas laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur DKI Jakarta tahun 2021.

"Saya mengamati beberapa paripurna pak gubernur tidak pernah hadir dan selalu diwakili oleh pak wakil gubernur terus," ucapnya dalam interupsi rapat paripurna, Senin (25/4/2022).

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau lokasi kebakaran di kawasan Pasar Gembrong, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/4/2022).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau lokasi kebakaran di kawasan Pasar Gembrong, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/4/2022). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Hal ini pun sangat disesalkan Baco lantaran Anies bakal segera lengser pada Oktober 2022 mendatang.

Artinya, waktu yang dimiliki Anies untuk menyelesaikan segala urusannya di ibu kota tinggal tersisa 6 bulan lagi.

Oleh karena itu, ia menilai sangat penting untuk hadir hadir dalam rapat paripurna agar lebih mengerti kebutuhan warganya yang disampaikan para anggota dewan.

Baco pun memberi peringatan keras kepada Anies agar tidak melulu melakukan pencitraan.

"Pesan keras buat pak gubernur, buat pak wakil gubernur, dan untuk eksekutif tolong jangan pentingkan kepentingan yang pencitraan diri sendiri," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau kebakaran di Pasar Gembrong, RW 01, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur pada Senin (25/4/2022).

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau lokasi kebakaran di kawasan Pasar Gembrong, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/4/2022).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau lokasi kebakaran di kawasan Pasar Gembrong, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/4/2022). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Setibanya di lokasi pukul 10.37 WIB Anies disambut warga korban kebakaran yang sedang memungut barang berharga dari tumpukan puing material bangunan, dan mengambil bantuan sandang.

Dia sempat berbincang dengan warga korban kebakaran menanyakan kondisi dan menyatakan Pemprov DKI Jakarta akan memberikan bantuan kepada seluruh yang terdampak.

"Seluruh kebutuhan dasarnya, makan, minum, sandang disiapkan. Sehingga warga bisa tetap tinggal sementara di sini tidak terlantar," kata Anies di Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (25/4/2022).

Dia juga memastikan Sudin Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jakarta Timur akan mengganti seluruh dokumen kependudukan warga yang terdampak kebakaran.

Sementara untuk pedagang mainan dan unggas yang kiosnya terdampak kebakaran, Pemprov DKI Jakarta akan memberikan tempat sementara untuk berjualan dekat lokasi.

Baca juga: Anies Disebut Gubernur Rasa Kadinsos: Pilih Temui Korban Kebakaran Pasar Gembrong Dari Pada Rapat

"Bagi para pedagang di sekitar sini mereka disiapkan berjualan di kawasan pasar tidak jauh dari sini. Sudah ada 40 kios yang disiapkan dan jumlah pedagangnya 40 yang terdampak," ujarnya.

Anies juga menuturkan Pemprov DKI Jakarta akan memberikan bantuan dana kepada para pedagang agar ketika hari raya Idulfitri 1443 Hijriah nanti dapat mulai berjualan.

Untuk sementara Pemprov DKI Jakarta menyediakan posko pengungsian berupa tenda dari Sudin Sosial dan BPBD di lahan milik Kampung Mpu Tantular yang berada dekat lokasi kejadian.

"Pada fase ini adalah fase menyelamatkan, memastikan kelangsungan hidup terjaga dan mereka secara fisik sehat, secara psikologis (pemulihan trauma) dibantu," tuturnya.

Berdasarkan data Sudin Sosial Jakarta Timur setidaknya ada 450 kepala keluarga (KK) meliputi 1.500 jiwa di RW 01 Kelurahan Cipinang Besar Utara yang terdampak kebakaran.

Kerugian Capai Rp 1,5 M

Proses pemadaman kebakaran permukiman warga di kawasan Pasar Gembrong, RW 01, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur akhirnya rampung.

Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan proses pemadaman dinyatakan rampung pada Senin (25/4/2022) pukul 10.22 WIB.

"Alhamdulillah proses pemadaman yang dimulai pada Minggu (24/4/2022) pukul 21.17 WIB rampung pukul 10.22 WIB. Tidak ada korban luka dan jiwa," kata Gatot di Jakarta Timur, Senin (25/4/2022).

Dalam proses pemadaman ini sebanyak 27 unit mobil pompa berikut 135 personel gabungan dari Damkar Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Pusat dikerahkan melakukan pemadaman.

Sebanyak 400 bangunan meliputi rumah warga dan toko di sepanjang Jalan Basuki Rachmat ludes diamuk si jago merah sehingga mengakibatkan kerugian materil sekitar Rp 1,5 miliar.

"Untuk kendala pertama ketersediaan sumber air. Di belakang permukiman warga ada kali, tapi airnya sangat keruh dan tidak ada. Ada sangat jauh, di belakang kampus Mpu Tantular," ujarnya.

kebakaran di kawasan Pasar Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (24/4/2022). 400 rumah dilalap api.
kebakaran di kawasan Pasar Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (24/4/2022). 400 rumah dilalap api. (Damkar Jakarta Timur)

Gatot menuturkan dalam proses pemadaman yang berlangsung 13 jam ini pihaknya harus menyambung selang menggunakan unit mobil pompa guna menjangkau sumber air.

Selama proses pemadaman arus lalu lintas di Jalan Basuki Rachmat dari arah Pondok Bambu menuju Kampung Melayu dialihkan, sementara arah sebaliknya tetap bisa dilalui pengendara.

"Untuk proses pemadaman sangat lama karena kita harus mengurai satu demi satu rumah, kamar demi kamar. Tapi untuk prosesor lokalisir api bisa dilakukan dalam proses dua jam," tuturnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved