Jumlah Keberangkatan Pemudik dari Terminal Pulogebang Diprediksi Turun Dibanding Tahun 2019

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG - Jumlah keberangkatan penumpang bus di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur pada mudik Idulfitri 1443 Hijriah diprediksi menurun bila dibanding tahun 2019.

Kepala Terminal Pulogebang Bernad Pasaribu mengatakan prediksi tersebut karena jumlah keberangkatan hingga kini menurun bila dibanding pada mudik Idulfitri tahun 2019.

"Belum seperti tahun 2019. Kemungkinan karena kendaraan pribadi sepertinya, tol juga kan sudah banyak yang jadi dan sudah bisa digunakan," kata Bernad di Terminal Pulogebang, Rabu (27/4/2022).

Berdasar data keberangkatan hingga H-6 Idulfitri atau pada Selasa (26/4/2022), jumlah keberangkatan di Terminal Pulogebang paling tinggi hanya tercatat 1.757 orang.

Jumlah ini anjlok karena pada momen mudik Idulfitri tahun 2019 lalu jumlah keberangkatan penumpang bus AKAP di Terminal Pulogebang berkisar di atas 4.000 penumpang per hari.

Baca juga: 11 Ribu Peserta Mudik Gratis Diberangkatkan dari Terminal Pulogebang, Anies: Alhamdulillah

"Mudik lebaran tahun 2019 puncak keberangkatan penumpang di Terminal Pulogebang mencapai sekitar 10 ribu per hari," ujarnya.

Jumlah keberangkatan penumpang di Terminal Pulogebang saat ini disebut melonjak karena rata-rata keberangkatan penumpang selama dua tahun pandemi Covid-19 di bawah 1.000.

Meski diprediksi menurun, Bernad menuturkan untuk sekarang belum bisa memprediksi jumlah tertinggi keberangkatan penumpang pada mudik Idulfitri 1443 Hijriah.

"Belum berani ngomong saya kalo prediksi," tuturnya.